sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Jaksa Agung: Pasti ada risiko dalam pengelolaan dana Covid-19

Kejagung mengedepankan "ultimum remedium" untuk penegakan hukumnya.

Ayu mumpuni
Ayu mumpuni Senin, 15 Jun 2020 21:22 WIB
Jaksa Agung: Pasti ada risiko dalam pengelolaan dana Covid-19

Jaksa Agung, Sanitiar (ST) Burhanuddin, menyatakan, setiap pengelolaan keuangan memiliki risiko yang mengarah kepada upaya menguntungkan diri sendiri. Karenanya, Kejaksaan memastikan akan mengawasinya, termasuk untuk penanganan coronavirus baru (Covid-19), agar tidak menyimpang.

"Menjadi tugas kita bersama, adalah memastikan bahwa risiko tersebut timbul dari niat jahat untuk menguntungkan diri pribadi atau orang lain. Sehingga, menimbulkan kerugian negara," ujarnya dalam keterangan resminya, Senin (15/6).

Burhanuddin menuturkan, Kejaksaan Agung (Kejagung) akan bekerja sama antaraparat penegak hukum untuk melakukan pengawasan. Koordinasi bersama pengawas internal juga bakal dilaksanakan secara intens.

Dirinya menegaskan, pihaknya akan memastikan hukum pidana sebagai upaya akhir dalam penegakan hukum (ultimum remedium). "Mengoptimalkannya dengan upaya persuasif dan preventif," jelasnya.

Sponsored

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya meminta penegak hukum tidak segan-segan memproses penyeleweng dana Covid-19. Anggaran yang disiapkan pemerintah senilai Rp677,2 triliun.

Kapolri, Jenderal Idham Azis, juga telah memastikan, Polri tidak segan-segan memproses para pelaku. Bahkan, telah membentuk satuan tugas khusus (satgasus).

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid