sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Kepergok pelesiran, Setnov dipindah ke Lapas Gunung Sindur

Di Lapas Gunung Sindur, pengamanan terhadap Setnov akan sangat ketat.

Tito Dirhantoro
Tito Dirhantoro Sabtu, 15 Jun 2019 08:40 WIB
Kepergok pelesiran, Setnov dipindah ke Lapas Gunung Sindur

Penahanan narapidana korupsi kartu tanda penduduk elektronik atau KTP-el, Setya Novanto, dipindahkan dari Lapas Sukamiskin Kota Bandung ke Lapas Gunung Sindur, Bogor. Pemindahan penahanan dilakukan Kanwil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Barat karena mantan Ketua DPR RI itu ketahuan pelesiran di Padalarang, Kabupaten Bandung Barat.

"Tindakan saya sebagai Kakanwil, malam ini juga Setnov akan saya pindah ke Lapas Gunung Sindur, setelah konferensi pers ini," kata Kakanwil Kemenkumham Jawa Barat, Liberti Sitinjak di Lapas Sukamiskin  Kota Bandung, Jawa Barat.

Di Lapas Gunung Sindur, kata Liberti, pengamanan terhadap Setnov akan sangat ketat. Selanjutnya, ia mengatakan akan melaporkan kejadian tersebut kepada Menteri Hukum dan HAM.

"Menurut hemat saya, ini perlu dilakukan untuk sementara sebelum saya bisa melaporkan ke Menteri, saya lakukan tindakan ini dulu," kata dia.

Berdasarkan pantauan di lokasi, mantan Ketua DPP Partai Golkar itu dipindahkan menggunakan mobil ambulans sekitar pukul 22.30 WIB. Liberti mengatakan, pihaknya perlu mengambil tindakan tegas terhadap Setnov karena perbuatannya dianggap sebagai salah satu pelanggaran berat.

Selain itu, Setnov mengatakan, saat ini pengawal yang mendampingi Setnov tengah menjalani pemeriksaan terkait kabar pelesiran itu. Adapun Setnov akan menjalani pemeriksaan saat sudah berada di Lapas Gunung Sindur.

“Pemeriksaan malam ini sudah kita lakukan. Namun malam ini belum dipastikan bisa selesai, harapan saya paling Selasa atau Rabu bisa selesai agar kita tahu benang merahnya dimana,” kata Liberti.

Dengan demikian, dia yang mewakili pihak Kemenkumham Jawa Barat menyatakan permohonan maaf atas kelalaian tersebut. Menurutnya saat itu rekomendasi dokter menunjukan bahwa Setnov perlu menjalani pengobatan.

Sponsored

“Atas nama Kanwil Kemenkumham, saya mohon maaf kepada publik, kepada aparat penegak hukum bahwa yang terjadi hari ini adalah murni kelemahan dan kesalahan kami," katanya.

Sebelumnya, Setnov kepergok berkeliaran di sebuah toko bangunan yang berada di Padalarang. Dalam foto yang beredar di media sosial, Setnov tampak mengenakan kemeja lengan pendek, memakai topi hitam dan wajahnya ditutup masker. (Ant)

Berita Lainnya
×
tekid