sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

KKB kembali berulah dengan membakar rumah warga, ada korban jiwa

KKB membakar rumah milik warga berinisial YT yang berdekatan dengan PT Modern.

Immanuel Christian
Immanuel Christian Kamis, 07 Apr 2022 19:47 WIB
KKB kembali berulah dengan membakar rumah warga, ada korban jiwa

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali melalukan terror di Kampung Kimak Distrik Ilaga Kabupaten Puncak, Papau, Selasa (5/4). Kali ini kelompok tersebut membakar rumah warga.

Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, dalam aksi tersebut tidak terdapat korban jiwa dari masyarakat maupun aparat keamanan. Ia mengecam aksi yang dilakukan oleh KKB.

“Mereka sebelumnya membunyikan letusan di Kompleks Pasar diduga senjata api yang berbunyi suara laras pendek sebanyak 3 kali dari arah sekitar Gereja Katolik. Kemudian mereka membakar rumah milik warga berinisial YT yang berdekatan dengan PT Modern,” kata Kamal dalam keterangan, Kamis (7/4).

Sebelumnya, KKB membakar sekolah dan menganiaya warga sipik di Distrik Hitadipa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, pada Rabu (30/3). Kejadian diketahui sekitar pukul 17.50 WIT, ketika anggota melihat kepulan asap dari arah Kampung Hitadipa. 

Kamal menyampaikan, aksi tersebut dilakukan KKB pimpinan Undius Kogoya dan Aibon Kogoya. "Mereka tidak hanya membakar gedung sekolah, mereka juga melakukan penganiayaan terhadap dua warga sipil. Salah satunya adalah guru di sekolah yang mereka bakar," katanya dalam keterangannya, Kamis (31/3).

Polda Papua pun langsung mengerahkan personel ke lapangan untuk melakukan penyelidikan. Hasilnya, KKB diketahui membakar gedung Sekolah Satu Atap Hitadipa.

Berdasarkan keterangan saksi, gerombolan KKB yang berjumlah sekitar puluhan orang masuk ke dalam Kampung Hitadipa pada pukul 16.30 WIT. Mereka lalu membakar gedung Sekolah Satu Atap YPPGI-SMP Negeri 2 Hitadipa yang memiliki sembilan kelas.

Setelah melakukan pembakaran dan penganiayaan, gerombolan KKB selanjutnya melarikan diri ke luar Kampung Hitadipa.

Sponsored

Anggota TNI-Polri di Intan Jaya kini menyekat jalur KKB untuk masuk ke Kota Sugapa. Selain itu, pengamanan di sekitaran objek vital juga telah diterapkan.

Untuk diketahui, bukan kali ini KKB berulah di Intan Jaya. Beberapa waktu lalu, bahkan mengakibatkan prajurit TNI yang juga personel Satgas Kodim Yonif PR 328/DGH, Prada Giyade Ramadhani Fattah, terluka.

Kala itu, pada 5 Februari 2022, sekitar pukul 08.30 WIT, KKB menembaki Pos Titigi, Distrik Sugapa, Intan Jaya.

"Setelah ada informasi penembakan yang dilakukan KST (kelompok separatis teroris), kemudian dua tim beranggotakan personel Satgas Kodim Yonif PR 328/DGH dari Pos Mamba tiba di Koramil 1705-08/Sugapa untuk melakukan evakuasi," ujar Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Inf. Aqsha Erlangga, dalam keterangan yang diterima Alinea.id.

Setibanya di Koramil 1705-08/Sugapa, tim evakuasi lalu menuju Pos Titigi untuk membantu proses evakuasi menuju Pos Kotis Mamba. Proses evakuasi dilakukan menggunakan helikopter TNI AU Caracal dan Penerbad Bell-412EP dari hanggar Bandara Mozes Kilangin, Timika. 

Setibanya helikopter TNI AU di Bandara Bilorai Sugapa, Intan Jaya, korban langsung diterbangkan menuju Kabupaten Timika.

"Pukul 14.00 WIT, heli TNI AU yang mengevakuasi tiba di helipad Lanud Y. Kapiyau Timika. Kemudian, korban luka tembak segera dibawa menuju RSUD Kabupaten Mimika menggunakan ambulans untuk mendapat perawatan lebih intensif," katanya.

Berita Lainnya
×
tekid