Laka lantas Nataru 2018 turun 3%

Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya merilis data kecelakaan lalu lintas di wilayah DKI Jakarta selama operasi lilin 2018 yang digelar dari tanggal 21 Desember hingga 1 Januari 2019. Hasilnya, kecelakaan lalu lintas baik secara kuantitas dan kualitas mengalami tren penurunan jika dibandingkan tahun 2017.

Wakil Dirlantas Polda Metro Jaya AKBP Wadirlantas I Made Agus Prasatya merinci, pada tahun 2018 jumlah laka lantas menurun 3% atau 66 kejadian ketimbang tahun 2017 yang berjumlah 68 kejadian. Selain itu, korban meninggal dunia juga mengalami penurunan dari yang sebelumnya ada tujuh korban meninggal dunia pada tahun 2017, saat ini turun menjadi lima korban meninggal dunia.

Sementara korban luka berat juga mengalami penurunan dari yang sebelumnya berjumlah 12 orang, tahun ini menurun menjadi tiga orang. Demikian juga dengan jumlah korban luka ringan yang mengalami menurun, walaupun tak signifikan. "Di 2017 itu luka ringan 65 dan 2018 ada 66," ungkapnya melalui keterangan resminya, Rabu (2/1).

Kendati demikian, penurunan ini tak dibarengi dengan penurunan pelanggaran lalu lintas. Dirlantas Polda Metro Jaya mencatat terjadi peningkatan penindakan kendaraan pada tahun 2018.

I Made Agus merinci, tahun 2018 Dirlantas Polda Metro Jaya telah menilang 28.588 pengedara, dan teguran 9.511 pengendara yang melakukan pelanggaran lalu lintas.

"Jumlah tersebut naik jika dibanding dengan 2017, di mana tahun 2017 tilang berada di angka 16.125 dan teguran 7.151," pungkasnya.