Survei: Mayoritas milenial idolakan Airlangga dan Ganjar di Pilpres 2024

Mayoritas generasi milenial menginginkan sosok pemimpin yang bisa memahami keinginan rakyat sepenuhnya, berdasarkan survei Lembaga Penelitian Masyarakat Milenial (LPMM) di pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Kaum milienial menginginkan sosok pemimpin yang memperhatikan kaum marjinal atau kelompok minoritas suka terabaikan.

"Sebanyak 85,8% generasi milenial menginginkan sosok  presiden/pemimpin yang tepat janji serta tulus bekerja untuk melayani rakyat, dan bukan janji manis. Mereka butuh bukti, di mana pembangunan Indonesia belum rata, terpusat di kota saja," kata Direktur Eksekutif LPMM Alamsyah Wijaya, dalam keterangannya, Selasa (25/1).

LPMM melakukan survei terhadap generasi mileneal dengan berbagai latar belakang pendidikan dan pekerjaan. Tujuannya, untuk mengetahui preferensi kaum milenial menjelang Pilpres 2024.

Menurut survei, tokoh yang dipilih generasi milinial sebagai sosok presiden jika pilpres dilakukan hari ini ialah Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dengan elektabilitas 25,8%. Posisi kedua diikuti Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (17,5%).  

Selanjutnya, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (7,9%), eks-Panglima TNI Gatot Nurmantyo (5,3%), Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (4,6%), Menparekraf Sandiaga Uno (4,4%), dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudyono (4,2%).

Lalu, Erick Thohir sebanyak 3,9%, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (3,8%), Ketua DPR Puan Maharani (2,9%), Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (2,1%), Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (1,8%), Menteri Sosial Tri Rismaharini (1,4%), dan yang tidak memilih sebanyak 14,4%.

"Tingginya tingkat keterpilihan atau elektabilitas Airlangga Hartarto hari ini dibandingkan dengan tokoh lainnya karena Airlangga dianggap sebagai tokoh yang punya visi besar dengan Revolusi Industri 4.0," ujar dia.

Terkait preferensi politik generasi milenial, survei LPMM menyebut bahwa hanya 47,9% yang mengetahui nama-nama partai politik sebagai peserta pemilu dan sebanyak 52,1% tidak begitu mengetahui.

Sementara itu, kata Alamayah, ketika diberi pertanyaan tanpa mengunakan kuisioner dengan pertanyaan parpol mana yang akan dipilih jika pemilu digelar hari ini, maka jawaban generasi milenial ialah Partai Golkar sebanyak 14,4%, PDI Perjuangan (13,9%), Gerindra (12,7%), Demokrat (6,4%), dan PKS (5,2%).

Selanjutnya, PKB 4,2%, Nasdem 3,3%, PAN 2,2%, PPP 1,8%, PRIMA 1,7%, Perindo 1,4%, PSI 0,4%, Hanura 0,4% dan partai lainnya dibawah 0,4%, serta tidak menjawab 29,6% .

Survei LPMM menggunakan metode kuantitatif yang digunakan untuk mendapatkan data yang terjadi pada masa lampau atau saat ini, tentang keyakinan, pendapat, karakteristik  perilaku, hubungan variabel dan untuk menguji beberapa hipotesis tentang variabel sosiologis dan psikologis dari sampel yang diambil dari populasi tertentu.

Sampel survei sebanyak 1.962  dari jumlah populasi generasi milenial yang keberadaannya tersebar di 34 provinsi. Hasil survei ini memiliki margin of error +/- 2,23% dengan tingkat kepercayaan 95%. Tekni pengambilan sampel menggunakan metode multistage random. Penelitian dimulai sejak 3-19 Januari 2022.