Menag: Ada 2 jemaah umrah terdeteksi positif Covid-19

Menteri Agama (Menag), Fachrul Razi menyampaikan, sudah ada empat kloter jemaah umrah yang diberangkatkan ke Arab Saudi pada November 2020.

Rinciannya, kloter pertama diberangkatkan pada 1 November 2020, kloter kedua 3 November 2020, kloter ketiga 8 November 2020, dan terakhir 20 November 2020.

Hanya saja, Fachrul mengungkapkan, terdapat dua orang dari puluhan jemaah calon umrah kloter empat yang terkonfirmasi Covid-19. Hal itu diketahui dari hasil pemeriksaan SARS-CoV-2 di Indonesia.

"Jemaah yang siap berangkat 74, tetapi dua diantaranya positif Covid-19. Sehingga yang berangkat 72," kata Fachrul, dalam rapat bersama Komisi VIII DPR RI, yabg disiarkan secara virtual, Senin (23/11).

Kendati ada positif Covid-19, Fachrul tetap bersyukur. Sebab kedua calon jemaah itu teridentifikasi coronavirus di Indonesia. "Alhamdulillah positifnya Coviid-19 ketahuan sebelum berangkat, sehingga tidak perlu ada karantina di Arab Saudi," tutur dia.

Sebagai informasi, pemerintah Arab Saudi telah menerima kedatangan jemaah umrah dari luar negaranya sejak 1 November 2020. Kebijakan ini kembali diambil setelah menutup kedatangan jemaah umrah akibat Covid-19 sejak 27 Februari 2020.

Salah satu persyaratan jemaah umrah bisa terbang ke Arab Saudi adalah memiliki hasil swab test negatif yang berlaku 72 jam sebelum keberangkatan.