sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Menpan RB pecat 25 hingga 79 ASN setiap bulan

Tjahjo Kumolo sebut dana bantuan sosial masuk area rawan korupsi.

Akbar Ridwan
Akbar Ridwan Senin, 21 Des 2020 17:18 WIB
Menpan RB pecat 25 hingga 79 ASN setiap bulan

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Tjahjo Kumolo, mengaku setiap bulan memecat atau membebastugaskan puluhan aparatur Sipil Negara (ASN). Pangkalnya, mereka terlibat dalam praktik korupsi atau penyalahgunaan narkoba.

"Rata-rata satu bulan saya menandatangani minimal 25 sampai 79 ASN yang harus saya pecat, yang harus saya nonjob-kan sementara karena terlibat masalah korupsi dan narkoba," ucapnya dalam sambutan acara kerja sama Komisi Pemberantasan Korupsi, Senin (21/12).

Lebih memprihatinkan, tambah Tjahjo, saat ini ada satu pejabat Kemenpan RB yang diberhentikan karena suap. Namun, dia tidak membeberkan siapa orangnya dan apa jabatannya.

"Ini yang masih menyedihkan dan termasuk pejabat di Kemenpan RB satu orang yang saya berhentikan karena jual-beli jabatan dan suap. Ini saya kira satu hal yang masih memprihatinkan," ujarnya.

Di sisi lain, Tjahjo mengungkap saat ini hanya 360 instansi pusat dan daerah yang dinyatakan bebas korupsi. Jumlah itu berdasarkan seleksi satu tahun dari 3.826 usulan kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah.

Tjahjo mengaku prihatin dengan kondisi tersebut. Terlebih, imbuh politikus PDI-Perjuangan itu, dari instansi yang dinyatakan bebas korupsi ada delapan lembaga dicabut predikatnya.

"Sebenarnya lolos, bebas korupsi, tapi pimpinannya nggak yakin. Dia (pimpinannya) buat memo ke saya. Mohon dibantulah (meminta tak diberikan predikat bebas korupsi), langsung (saya) drop. Ini masih jauh yang kita harapkan," jelasnya.

Karenanya, Tjahjo mengimbau kepada seluruh ASN agar hati-hati di area rawan korupsi. Peringatan itu juga berlaku untuk dirinya sendiri.

Sponsored

"Yang menyangkut perencanaan anggaran, yang menyangkut dana hibah dan dana bansos, yang menyangkut retribusi dan pajak, yang menyangkut pengadaan barang dan jasa serta jual-beli jabatan di semua instansi yang ada, ini area rawan korupsi yang selalu kami sampaikan kepada semua ASN termasuk diri saya," katanya.

Berita Lainnya
×
tekid