sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Mer-C siap jadi tim kesehatan Pacarusuh Mako Brimob

Kerusuhan yang terjadi di Mako Brimob, membuat Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) mencoba untuk menjadi mediator di bidang kesehatan

Eka Setiyaningsih
Eka Setiyaningsih Jumat, 11 Mei 2018 01:08 WIB
Mer-C siap jadi tim kesehatan Pacarusuh Mako Brimob

Kerusuhan yang terjadi di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, membuat Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) mencoba untuk menjadi mediator di bidang kesehatan. 

"Jadi  kalau diizinkan oleh  pihak polri dan pihak tahanan yang ada di  mako brimob kita akan jadi mediator di bidang kesehatan", ujar Presidium MER-C Joserizal, Kamis (10/5).

Joserizal menyebutkan, hal ini dalam rangka mencegah terjadinya korban lebih lanjut. Sebab, nyawa manusia itu sangat berharga sekaligus untuk mencegah korban lagi.

"Aktivis MER-C berdiri netral dalam kasus, tidak berpihak tahanan dan Polri. Hal ini penting supaya bisa diterima kedua belah pihak," jelasnya.

Langkah pertama MER-C jelas melakukan pertolongan-pertolongan yang sifatnya kesehatan. Pihaknya juga akan mengirimkan surat kerjasama  sebagai mediator di bidang kesehatan kepada Kapolri. Targetnya adalah Mako Brimob dan di semua aspek persoalan warrant terror ini.

"Sesegera mungkin saya kirim suratnya. Harusnya hari ini, cuma hari ini libur. Karena saya baru muncul inspirasi,  undang teman-teman tadi malam" ungkapnya. 

Menghindari korban lebih lanjut, dengan cara mengurangi ketegangan. Mengurangi ketegangan berarti mengurangi potensi konflik berikutnya. "Ini cara berpikir orang kalau terlibat dalam conflict resolution," jelasnya.

Dalam kasus kericuhan ini, tim MER-C menilai ada penyebab lain pemicu terjadinya kericuhan antara napiter dan anggota Polri. "Pasti, pasti ada. Tapi hal-hal tersebut tentu akumulatif sifatnya," jelasnya.

Sponsored
Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid