Pasien Covid-19 Banten yang meninggal jadi enam orang
Data ini berbeda dengan yang dirilis pemerintah pusat.
Warga Banten yang meninggal dunia akibat terinfeksi coronavirus baru (Covid-19) bertambah dua orang pada Rabu (25/3). Sehingga, jumlahnya menjadi enam orang.
Masing-masing tiga korban jiwa tersebut merupakan warga Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Penambahan ada di "Kota Benteng".
Berdasarkan data infocorona.bantenprov.go.id pada Rabu, pukul 18.00, warga Banten positif terinfeksi virus SARS-CoV-2 bertambah enam orang. Menjadi 50 jiwa.
Wilayah terpapar masih di tiga dari delapan daerah di Banten. Detailnya: Kabupaten Tangerang dan Tangsel masing-masing 17 kasus serta Kota Tangerang 16 kasus.
Kendati begitu, data ini berbeda dengan pengumuman pemerintah pusat, sore tadi. Padahal, sumbernya sama.
Pusat melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mencatat, ada 67 kasus di Banten dan meninggal empat orang. Kemarin (Selasa, 24/3), sebanyak 65 kasus. Jumlah korban jiwa empat.
Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Banten, Ati Pramudji, sebelumnya menyatakan, pihaknya melakukan verifikasi usai menerima informasi dari pusat. Sehingga, datanya berbeda.
Langkah itu dilakukan, lantaran pusat mendata pasien hanya dengan merujuk identitas yang bersangkutan. Melalui kartu tanda penduduk (KTP).