sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Pemerintah pusat disarankan terapkan penanganan coronavirus ala Anies

Langkah Anies tangani coronavirus dinilai lebih baik dari pemerintah pusat

Ardiansyah Fadli
Ardiansyah Fadli Kamis, 12 Mar 2020 16:46 WIB
Pemerintah pusat disarankan terapkan penanganan coronavirus ala Anies

Mantan Ketua Fraksi Demokrat DPRD DKI Jakarta Taufiqurrahman menilai penanganan coronavirus yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, lebih baik ketimbangan upaya yang dilakukan pemerintah pusat. Karena itu pemerintah pusat disarankan mengikuti langkah-langkah yang dilakukan Anies. 

"Gubernur DKI sudah cepat tanggap, dalam hal ini dengan membentuk protokol, tim pencegahan, serta melakukan sosialisasi, dan update situasi harian pada publik," kata Taufiqurrahman saat dihubungi di Jakarta, Kamis (12/3).

Menurutnya, penanganan COVID-19 ala Anies ini patut ditiru oleh pemerintah daerah lain dan pemerintah pusat. Menurutnya, pemerintah pusat harus lebih proaktif dan transparan terhadap segala informasi tentang penyebaran virus ini.

“tidak ada value sebesar apa pun yang bisa menggantikan nyawa rakyatnya. Sense itu yang perlu dimiliki oleh pemerintah pusat," katanya. 

Bagi Taufiqurrahman, pemerintah pusat terkesan menyepelekan penyebaran coronavirus di Indonesia. Bahkan dia menilai pemerintah pusat justru menutup-nutupi informasi tentang perkembangan dan penyebaran pasien suspect COVID-19.

"Terkesan menutup-nutupi dengan tidak transparan terhadap situasi sebenarnya pada kasus ini," katanya.

Anies Baswedan telah membentuk tim khusus untuk menangani penyebaran coronavirus di wilayah Ibu Kota. Tim ini bertugas menyelidiki dan memetakan interaksi orang-orang yang diawasi, untuk mendeteksi potensi sebaran virus corona di Jakarta. 

Sementara itu, pemerintah pusat telah menunjuk Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes RI Achmad Yurianto sebagai juru bicara terkait coronavirus. Setiap hari, dia menyampaikan perkembangan coronavirus dalam konperensi pers yang dilakukan pagi dan sore hari.

Sponsored

Sejauh ini, telah ada 34 orang terinfeksi coronavirus di Indonesia. Satu di antaranya meninggal dunia.

Selain itu, telah ada tiga orang pasien yang dinyatakan sembuh dan diizinkan pulang ke rumah masing-masing. 

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid