sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Pengungsi di Lebak mulai terserang penyakit

Sebanyak dua orang di antaranya, terpaksa dirujuk ke Puskesmas Cipanas.

Fatah Hidayat Sidiq
Fatah Hidayat Sidiq Senin, 06 Jan 2020 19:16 WIB
Pengungsi di Lebak mulai terserang penyakit

Para pengungsi akibat banjir bandang dan longsor di Kabupaten Lebak, Banten, mulai terserang penyakit. Petugas media pun bekerja keras untuk mengobati dan merawat mereka.

"Serangan penyakit itu di antaranya ISPA (infeksi saluran pernapasan atas), diare, sesak napas, pegal, hipertensi, maag, dan gatal-gatal," tutur Kepala Puskesmas Lebak Gedong, Suripto, Senin (6/1).

Lebih dari ratusan pengungsi menjalani pengobatan hingga perawatan. Sebanyak dua orang di antaranya, terpaksa dirujuk ke Puskesmas Cipanas. 

Petugas medis yang bekerja terdiri dari 25 orang. Mencakup dokter, perawat, dan bidan. Mereka bekerja selama 24 jam dengan sistem piket dan pergantian.

"Kami memberikan pelayanan kesehatan dengan sebaik-baiknya kepada warga yang dilanda bencana alam. Agar tidak menimbulkan kasus kejadian luar biasa (KLB)," ujar dia.

Hingga kini, menurutnya, stok obat-obatan cukup. Setelah didistribusikan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebak. Juga bantuan dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Ikatan Bidan Indonesia (IBI), dan Kimia Farma.

"Kami berharap tidak terjadi kekurangan obat-obatan itu," kata Suripto. Masih 1.000 jiwa lebih tinggal di tempat pengungsian dalam enam hari terakhir.

Pernyataan serupa disampaikan petugas medis Posko Pengungsian Gedung PGRI Kecamatan Sajira, Amelia. Dirinya mengungkapkan, persediaan obat-obatan relatif aman dan mencukupi untuk kebutuhan dua pekan.

Sponsored

"Kami bisa menangani semua penyakit itu. Karena stok obat cukup," ucapnya. Mayoritas pengungsi terserang gatal-gatal, pilek, batuk, demam, dan diare.

Saniyah, seorang pengungsi asal Desa Banjar Irigasi, menjalani perawatan di Puskesmas Lebak Gedong sejak Minggu (5/1). Karena anaknya berusia balita terserang diare.

"Perkembangan kesehatan anaknya kini sudah kembali sehat. Setelah menjelani rawat inap," tutup Amelia. (Ant)

Berita Lainnya
×
tekid