sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Personel lalu lintas ditambah untuk atasi Jakarta yang kembali macet

Jakarta kembali macet seperti sebelum pandemi Covid-19.

Immanuel Christian
Immanuel Christian Selasa, 05 Apr 2022 16:44 WIB
Personel lalu lintas ditambah untuk atasi Jakarta yang kembali macet

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya hanya akan menambah jumlah personel polisi lalu lintas pada titik kemacetan. Mereka ditambah agar membantu mengurai kemacetan pada jam-jam sibuk, seperti pagi dan sore hari.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengaku, belum ada rencana pengurangan atau penambahan ruas jalan penerapan kebijakan ganjil genap guna mengatasi kemacetan ini. Sejauh ini, kebijakan itu masih diterapkan pada 13 titik ruas jalan di Ibu Kota.

"Belum ada wacana (penambahan ganjil genap)," kata Sambodo kepada wartawan, Selasa (5/4).

Inisiasi penambahan personel itu dilakukan sebab beberapa waktu belakangan kawasan Ibu Kota kembali mengalami kemacetan seperti sebelum pandemi Covid-19 terjadi. Jalan-jalan di Jakarta nampak sudah dipenuhi pengemudi roda dua, juga roda empat.

Sambodo menyebut, peningkatan volume kendaraan terjadi selama sepekan terakhir ini mencapai 18%.

"Ada peningkatan 10-18 persen," ujar Sambodo.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya akan melakukan pengamanan di 13 titik jalan Jakarta. Pengamanan ini dilakukan dalam menyambut Ramadan 1443 H/2022 M.

Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, belasan kawasan itu akan dilakukan filterisasi dengan penjagaan ketat oleh petugas. Pelaksanaan filterisasi akan dilakukan sejak 2 April-2 Mei 2022 mulai pukul 01.00-05.00 WIB. 

Sponsored

"Ada 13 kawasan. Lima kawasan menjadi tanggung jawab Polda, kemudian dua kawasan tanggung jawab Polres Jakpus, dua kawasan tanggung jawab Polres Jakut, satu kawasan tanggung jawab Polres Jakbar, dua kawasan Polres Jaksel, dan satu kawasan jadi tanggung jawab Polres Jaktim," tuturnya di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (31/3). 

Menurut Sambodo, polisi akan mendirikan pos pengamanan di 13 kawasan tersebut. Kendaraan yang dicurigai hendak melakukan SOTR akan dibubarkan. 

"Kendaraan-kendaraan masih bisa melintas, tapi apabila ada rombongan-rombongan yang dicurigai melaksanakan SOTR atau balapan liar, tawuran, dan sebagainya, maka akan secara otomatis anggota akan melaksanakan penindakan," tuturnya. 

Sambodo menambahkan, ruas jalan mulai Bundaran Senayan sampai Patung Kuda rencananya ditutup selama masa filterisasi berlangsung. Pun demikian dengan ruas Jalan Gunawarman, Senopati, sampai kawasan SCBD.

Kawasan yang tak luput dari filterisasi adalah Jalan Asia Afrika dari Bundaran Moestopo sampai Hotel Fairmont, hingga Gerbang Pemuda, serta kawasan Jalan Bulungan-Mahakam dan Barito.

"Disiagakan dari Patroli Presisi Sabhara, Patroli Raimas dari Brimob. Patroli Presisi Lantas yang siap untuk digerakkan ke mana saja apabila ditemukan ada kerumunan-kerumunan massa," katanya.

Berita Lainnya
×
tekid