Tak mau ketinggalan, pimpinan KPK anyar pun bikin grup WhatsApp

Meskipun belum resmi menjalankan tugas, pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2019-2023 sudah mulai berkoordinasi. Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengaku, pimpinan KPK jilid V sudah membuat grup WhatsApp guna mengetahui perkembangan informasi terkini di internal KPK.

"Kita sudah punya grup (WhatsApp). Mereka juga butuh informasi-informasi KPK seperti apa," kata Alex, sapaan akrab Alexander, saat ditemui wartawan di Gedung Penunjang Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa (1/10).

Sepanjang bukan informasi rahasia lembaga, Alex mengatakan, ia tak sungkan membagikan kabar terbaru di KPK kepada empat komisioner KPK baru lainnya. 

Menurut dia, para komisioner baru patut mengetahui perkembangan KPK saat ini. Apalagi, Ketua KPK yang baru Firli Bahuri dan para Wakil Ketua KPK lainnya sudah mengetahui mekanisme koordinasi semacam itu di internal lembaga antirasuah. 

"Pak Firli jelas sudah tahu. Pernah 1,5 tahun di sini (sebagai Deputi Penindakan KPK). Bu Lili (Pintauli Siregar) kan dua periode komisioner LPSK (Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban). KPK pernah koordinasi dengannya. Pak Nawawi (Pomolango) juga. Saya kan pernah satu majelis (hakim)," tutur Alex.

DPR RI telah menetapkan lima pimpinan KPK periode 2019-2023. Mereka ialah Firli Bahuri, Alexander Marwata, Nawawi Pomolango, Nurul Ghufron, dan Lili Pintauli Siregar. Kelimanya akan resmi mengemban tugas menjadi pimpinan pada 21 Desember 2019.

Lebih jauh, Alex bersyukur rentang waktu antara penetapan pimpinan hingga pelantikan cukup lama. Dengan begitu, ia dan pimpinan KPK anyar lainnya bisa saling mengakrabkan diri sebelum resmi menjabat. 

"Kalau dulu, saya itu, kami voting-nya kalau enggak salah 17 Desember (dan) dilantik tanggal 21 Desember. Praktis, kami mengenal satu sama lain cuma waktu 4 hari. Ini tiga bulan. Lama kan?" ujar mantan hakim Pengadilan Tipikor itu. 

Berkoordinasi via grup WhatsApp memang menjadi budaya pimpinan KPK. Pimpinan KPK saat ini juga memiliki grup WhatsApp untuk mengabarkan perkembangan terbaru terkait KPK.