sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

PKS buka jalan Abraham Samad menuju Pilpres 2019

PKS akan mengajukan nama Abraham Samad ke Majelis Syuro sebagai calon alternatif di Pilpres 2019.

Robi Ardianto
Robi Ardianto Kamis, 24 Mei 2018 18:01 WIB
PKS buka jalan Abraham Samad menuju Pilpres 2019

Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad mengunjungi kantor DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Jalan TB Simatupang, Jakarta, Kamis (24/5). Presiden PKS Sohibul Iman menyatakan, dalam pertemuan tertutup yang berlangsung selama satu jam itu, Samad tak menyampaikan niatannya untuk maju di Pilpres 2019 melalui PKS.

"Saya tahu kalau Pak Abraham punya keinginan ke sana. Tapi tadi tidak ada pembicaraan khusus," kata Sohibul.

Menurut dia, ada mekanisme yang harus dilalui jika Samad ingin maju di gelaran Pilpres 2019 melalui PKS. Meski demikian, Sohibul membuka pintu bagi Samad untuk mengikuti mekanisme tersebut. 

Oleh karenanya, Sohibul mengatakan dirinya akan mengajukan nama Samad ke Majelis Syuro PKS sebagai calon alternatif yang bakal diusung dalam Pilpres 2019.

"Ini kan baru ketemu, sedangkan untuk diusung di Pilpres harus ada keputusan Majelis Syuro. Nanti kami sampaikan ke Majelis Syuro," kata Sohibul.

Sementara itu, Abraham Samad mengaku kedatangannya ke PKS dilakukan sebagai sebuah bentuk dalam membangun gagasan dan menyampaikan ide-ide kebangsaan. Hanya saja, ia tak akan cuma menyampaikan ide dan gagasannya ke PKS, tapi juga ke parpol lain. 

"Pasti, pasti Insyaallah. Mungkin saya akan ke NasDem kalo Pak Surya Paloh pulang dari luar negeri," terangnya.

Seputar kabar keinginannya maju di Pilpres 2019, Samad mengaku memahami bahwa dirinya bukanlah kader partai, sehingga apa yang saat ini dijalankan adalah membangun komunikasi politik. Karenanya, kata Samad, majunya dia ke pentas politik nasional tidaklah menjadi tujuan utama.

Sponsored

"Ide dan gagasan itulah yang kita sampaikan ke parpol. Kalau pun nantinya saya tidak akan maju, tidak ada masalah bagi saya. Yang terpenting gagasan dan ide-ide sebagai sebuah perubahan besar bisa dijalani oleh parpol-parpol," tegasnya. 

Berita Lainnya
×
tekid