sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Polisi tak akan beri pengamanan khusus saat Ahok bebas

Meski tak melakukan pengamanan khusus, Polri telah mengantisipasi kemungkinan yang akan terjadi.

Ayu mumpuni
Ayu mumpuni Jumat, 18 Jan 2019 14:57 WIB
Polisi tak akan beri pengamanan khusus saat Ahok bebas

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo, mengungkapkan pihaknya tak menyiapkan pengamanan khusus saat Basuki Tjahaja Purnama atau biasa disapa Ahok, bebas dari Rutan Mako Brimob,pada 24 Januari 2019 nanti. Kendati demikian, pasukan Brimob dibantu dengan Polsek Cimanggis, telah bersiap melakukan pengamanan.

“Tidak ada pengamanan khusus. Datang massa banyak sudah diamankan Korbrimob, cukup, sama Polsek Cimanggis,” ucapnya, di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (18/1).

Menurut Dedi, meski tidak mengerahkan pengamanan khusus, Korbrimob dan Polsek Cimanggis telah mengantisipasi keramaian yang mungkin terjadi. Ia pun meyakini imbauan yang disampaikan Ahok agar para pendukungnya tak menjemput apalagi sampai menginap, bakal dipatuhi Ahokers.

“Ahok sendiri sudah sampaikan ke Ahoker tidak usah dijemput, saya mau pulang sendiri, ya sudah,” ucapnya.

Imbauan Ahok disampaikan dalam sebuah surat yang diunggah di akun Instagramnya @basukibtp. Dalam suratnya, Ahok mengatakan sangat senang dengan keinginan Ahokers untuk menjemputnya di rutan Mako Brimob. Kendati demikian ia mengimbau, demi kelancaran arus lalu lintas di sekitar Mako Brimob, niatan itu sebaiknya diurungkan.

“Saya bebas tanggal 24 Januari 2019, adalah hari Kamis, hari orang-orang bekerja, jadinya di depan Mako Brimob dan Lapas Cipinang adalah satu-satunya jalur bagi saudara-saudara kita yang ingin mencari nafkah. Saya sarankan demi kebaikan dan ketertiban umum bersama, dan untuk menolong saya, sebaiknya saudara tidak melakukan penjemputan apalagi menginap,” ujarnya dalam surat tersebut.

Ahoker memang dikabarkan akan menjemput mantan gubernur DKI Jakarta itu. Bahkan sejumlah Ahoker dikabarkan berencana akan menginap satu hari, sebelum ia resmi menghirup udara bebas. 

Dalam surat itu, pria yang lebih ingin dipanggil BTP saat keluar nanti, juga mengaku bersyukur mendapat waktu untuk mengoreksi diri di Mako Brimob. Ia juga mengatakan jika disuruh memilih, dirinya lebih ingin berada di rutan daripada lima tahun menjabat sebagai gubernur terpilih pada Pilgub DKI Jakarta 2017 lalu.

Sponsored

Terkait Pemilu, Ahok juga mengimbau masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya. Meski tidak menyebutkan siapa pilihannya, Ahok meminta masyarakat memilih calon yang memiliki sikap memimpin dengan mengutamakan empat pilar kenegaraan.

“Saya mengimbau kepada Ahokers, jangan ada yang golput. Kita perlu menegakkan empat pilar negara kita, yakni Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI, dengan cara memilih partai politik yang mau menegakkan empat pilar,” katanya.

Berita Lainnya
×
tekid