sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Presiden Jokowi lantik dua hakim konstitusi

Dua orang hakim konstitusi yang dilantik adalah Daniel Yusmic Pancastaki Foekh dan Suhartoyo.

Gema Trisna Yudha
Gema Trisna Yudha Selasa, 07 Jan 2020 17:01 WIB
Presiden Jokowi lantik dua hakim konstitusi

Presiden Joko Widodo melantik dua orang Hakim Konstitusi, Daniel Yusmic Pancastaki Foekh dan Suhartoyo. Pelantikan berlangsung di Istana Negara, Jakarta.

Pengangkatan keduanya berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 141/P tentang Pengangkatan kembali Hakim Konstitusi dari Mahkamah Agung Suhartoyo, tertanggal 23 Desember 2019, dan Keppres Nomor 1/P tentang Pemberhentian Dengan Hormat dan Pengangkatan Hakim Konstitusi yang diajukan Presiden Daniel Yusmic Pancastaki Foekh tertanggal 6 Januari 2020.

"Demi Allah saya bersumpah/Demi Tuhan saya berjanji bahwa saya akan memenuhi kewajiban Hakim Konstitusi dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, serta berbakti kepada nusa dan bangsa," kata Suhartoyo dan Daniel di hadapan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Selasa (7/1).

Ini merupakan periode kedua Suhartoyo menjabat sebagai Hakim Konstitusi. Ia kembali diusulkan oleh Mahkamah Agung karena dinilai memenuhi syarat untuk kembali menduduki posisi tersebut. 

Sponsored

Adapun Daniel Yusmic dilantik untuk menggantikan I Dewa Gede Palguna yang berakhir masa tugasnya Selasa (7/1). Gede Palguna juga telah menjabat sebagai hakim selama dua periode, sehingga tak dapat kembali menduduki posisi tersebut.

Daniel dipilih Presiden Jokowi dari tiga nama yang diusulkan panitia seleksi. Daniel merupakan dosen Fakultas Hukum Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya.

Adapun dua nama lain yang diserahkan panitia seleksi pada 18 Desember 2019 lalu adalah Komisioner Komisi Yudisial 2005-2015 Suparman Marzuki dan Komisioner Komisi Pemilihan Umum 2012-2017 Ida Budhiati. (Ant)

Berita Lainnya
×
tekid