sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Puncak arus mudik jalur tol diprediksi terjadi 31 Mei 2019

Puncak arus mudik diprediksi akan terjadi pada Jumat, 31 Mei 2019 untuk moda transportasi darat, khususnya jalan tol dan sepeda motor.

Nanda Aria Putra
Nanda Aria Putra Kamis, 30 Mei 2019 05:01 WIB
Puncak arus mudik jalur tol diprediksi terjadi 31 Mei 2019

Puncak arus mudik diprediksi akan terjadi pada Jumat, 31 Mei 2019 untuk moda transportasi darat. Kenaikan jumlah pengguna transportasi darat juga diprediksi naik hingga 15% jika dibandingkan dengan tahun lalu. 

Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi mengatakan kenaikan jumlah pengguna moda transportasi darat tersebut turut didorong oleh selesainya infrastruktur tol di Pulau Jawa dan Sumatera. 

"Ada kenaikan dengan moda transportasi darat, tetapi kebanyakan datang dari kendaraan pribadi," katanya saat ditemui usai konferensi pers di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Rabu (29/5).

Budi juga mengatakan dengan kenaikan jumlah pengguna transportasi darat, diperkirakan kemacetan juga akan terjadi di sejumlah titik di pintu keluar tol Trans Jawa. 

"Tapi terhadap pintu-pintu exit tol tadi sudah lakukan koordinasi dengan pemerintah daerah untuk melakukan rekayasa termasuk melakukan metode penanganan," ujarnya. 

Ia mengatakan sudah melakukan koordinasi dengan Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) dan juga Dinas Perhubungan Kabupaten/Kota untuk melakukan pengaturan di titik-titik tersebut. 

Kemacetan diprediksi akan terjadi pada titik-titik jalan tol seperti dari Palimanan ke Cirebon, di pintu tol Plumbon. Lalu di exit tol di Cipenang arah Kuningan dan Ciamis. Berikutnya di Tegal, Ciawi dan Semarang, juga arah daerah wisata Batu, Malang. 

"Kita juga fokuskan untuk melakuakn pengawasan di daerah-daerah wisata yang biasanya dipadati pengunjung," ucapnya.

Sponsored

Satu arah

Sementara itu Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan Sugihardjo mengatakan sejumlah skema sudah direncanakan untuk dilakukan selama arus mudik lebaran dari tanggal 30 hingga 2 juni dengan one way system

Kebijakan satu arah di ruas tol nantinya akan diberlakukan dari pukul 08.00 hingga pukul 21.00 WIB. Namun, katanya, untuk yang akan berangkat ke Bandung dari Jakarta atau sebaliknya tak perlu khawatir, karena tidak akan terkena skema ini. 

"One way system dengan ganjil-genap tidak akan berlaku untuk jarak dekat Bandung-Jakarta dan sebaliknya," ujarnya.

Ia juga mengatakan untuk mengurai kemacetan yang terjadi di pintu tol akan digunakan skema diamond di mana penggua jalan dapat memanfaatkan berbagai jalur untuk keluar dari jalan tol.

"Jadi tidak harus keluar ke kiri semua, tapi bisa langsung keluar dari pintu lain agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di pintu keluar," ucapnya.  

Selain itu Budi melanjutkan, pemudik menggunakan sepeda motor mengalami lonjakan yang signifikan. Ia mengatakan untuk dari arah Jakarta ke Jawa Tengah saja akan ada satu juta pemudik menggunakan sepeda motor. 

"Minat sepeda motor ini masih sangat tinggi. ini akan menjadi fokus kita juga," katanya. 

Ia mengatakan pihaknya telah melakukan kerja sama dengan Jasa Raharja dan juga kepolisian untuk membuka posko-posko sepanjang jalur mudik untuk melayani pengendara sepeda motor ini. 

"Kita bikin posko khusus untuk sepeda motor. Kita fasilitasi makanan gratis, cek kesehatan, dan tidur di situ. Nantinya jembatan timbang yang kita miliki, juga kita siapkan jadi rest area," tuturnya.

Berita Lainnya
×
tekid