sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

RKPD Jatim 2021 fokus pemulihan ekonomi dan reformasi sosial

Pemprov akan meminta pendapat BI hingga BPS dalam menyusun RKPD.

Fatah Hidayat Sidiq
Fatah Hidayat Sidiq Sabtu, 25 Jul 2020 08:31 WIB
RKPD Jatim 2021 fokus pemulihan ekonomi dan reformasi sosial

Rencana Kinerja Pemerintah Daerah Jawa Timur (RKPD Jatim) 2021 akan fokus pada pemulihan ekonomi dan reformasi sosial. Karenanya, realisasi belanja modal akan dievaluasi.

"Hari ini tidak sama suasananya dengan tahun lalu. Cara kerja kita kalau Pak Presiden berpesan, dari channel ordinary (biasa) harus di switch ke cara kerja extraordinary (lebih dari biasa)," ujar Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, saat rapat sosialisasi di Kantor Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim, Kota Surabaya, Jumat (24/7).

Dirinya meminta seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) menyamakan persepsi dengan mengedepankan sensitivitas dan kecepatan kerja serta melakukan pendalaman, pengayaan, penguatan, dan penajaman dari materi yang telah disetujui Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).

Melansir situs web Pemprov Jatim, Khofifah berjanji, bakal meminta dan menampung rekomendasi atau pendapat Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), hingga Badan Pusat Statistik (BPS) terkait fokus RKPD 2021.

Sponsored

"Kita akan melakukan pengayaan dari Kakanwil BI, kita akan minta prespektif BPS (Badan Pusat Statistik) tentang kenaikan angka kemiskinan, terutama yang di perkotaan, bagaimana intervensi OPD yang menjadi bagian ikut menjawab terhadap pengendalian kenaikan kemiskinan," tutupnya.

Rapat sosialisasi tersebut turut dihadiri Wakil Gubernur Jatim, Emil Elestianto Dardak; Kepala BI Wilayah IV Jatim, Difi Ahmad Johansyah; Kepala OJK Regional 4 Jatim, Bambang Mukti Riyadi; Kepala BPS Jatim, Joko Agus Setyono; serta seluruh kepala OPD.

Berita Lainnya
×
tekid