sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Sebelum mudik, santri wajib tes Covid-19 dan dinyatakan negatif

"Itu untuk menjamin kepulangan mereka tidak sampai menularkan Covid-19."

Marselinus Gual
Marselinus Gual Jumat, 07 Mei 2021 14:20 WIB
Sebelum mudik, santri wajib tes Covid-19 dan dinyatakan negatif

Anggota Komisi VIII DPR, Maman Imanul Haq, mengatakan, peran pondok pesantren (ponpes) dalam menangani pandemi Covid-19 tergolong besar. Mematuhi larangan mudik yang dikeluarkan pemerintah, salah satunya.

Menurutnya, ponpes telah memberikan pengertian kepada santri yang telah telanjur mudik agar terlebih dulu melalui proses penapisan (screening) sesuai protokol kesehatan (prokes). Misalnya, meminta kepada santri isolasi mandiri dan melakukan tes Covid-19 sebelum berkumpul keluarga guna meminimalisasi terjadinya penularan.

"Setiap santri yang pulang betul-betul dijamin, bahwa mereka negatif lewat tes Covid yang dilakukan pondok pesantren. Itu untuk menjamin kepulangan mereka tidak sampai menularkan Covid-19," katanya saat dihubungi, Kamis (6/5). Kebijakan serupa dilakukan saat hendak kembali ke ponpes.

Dirinya berpendapat, hal tersebut tidak mudah, apalagi sebagian besar santri sudah lama tidak bertemu orang tua. Makanya, ponpes memberikan tugas kepada yang mudik untuk menyosialisasikan dampak negatif Covid-19 kepada lingkungan tempat tinggalnya dengan harapan memperluas cakupan edukasi soal bahaya pandemi.

Di sisi lain, ponpes terus menyosialisasikan bahaya Covid-19 melalui jaringannya dan para santri, mulai dari mimbar-mimbar pengajian hingga khotbah Jumat. "Ini sangat penting, apalagi sebagian masyarakat cenderung tidak percaya bahkan apatis," tegasnya.

"Peran pesantren inilah yang diakui, terutama di beberapa pesantren besar, dengan menunjukkan komitmen menghadapi pandemi," imbuh Maman.

Penerapan prokes berupa jaga jarak, mencuci tangan, dan memakai masker, terangnya, dipraktikkan langsung di ponpes. Langkah itu berdampak sangat signifikan dalam mencegah Covid-19.

Di sisi lain, semakin banyak ponpes yang menyediakan berbagai fasilitas sanitasi lebih terjangkau di dalam lingkungan sendiri ataupun di tengah masyarakat. Pun memberikan masukan kepada pemerintah untuk memperbanyak sanitasi, termasuk memperkuat kembali peran-peran negara dalam menangani Covid-19.

Sponsored

Apalagi pesantren juga memiliki tradisi mendoakan, terutama kepada tenaga medis yang berada di garda terdepan untuk terus berjuang menghadapi Covid-19 serta kepada santrinya.

"Doa tulus para kiai kepada para santri dan untuk korban Covid-19 inipun menjadi bukti komitmen pesantren dalam menghadapi Covid-19," tandas Maman.

Berita Lainnya
×
tekid