sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

75 pasien terpapar coronavirus dirawat di Wisma Atlet Kemayoran

Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, mulai didatangi pasien terpapar Covid-19.

Akbar Ridwan
Akbar Ridwan Selasa, 24 Mar 2020 16:42 WIB
75 pasien terpapar coronavirus dirawat di Wisma Atlet Kemayoran

Rumah sakit darurat untuk pasien coronavirus atau Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat sudah difungsikan, sejak Senin (23/3). Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan atau Pangkogabwilhan I Laksamana Madya TNI Yudo Margono, mengatakan ada 75 pasien yang dirawat di rumah sakit darurat Covid-19.

Dari 75 pasien terdiri, dari 38 pria dan 37 perempuan. Menurut dia, pihaknya belum bisa berikan secara terperinci keterangan para pasien yang menempati rumah sakit darurat tersebut. 

Yudo menegaskan, sejak beroperasi secara resmi tidak ada pasien yang ditolak yang datang ke Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran. Bahkan, dia menyatakan, pasien dengan gejala ringan saja tetap diterima. "Sejak, Senin (23/3) sore kan sudah beroperasi dan tidak ada pasien ringan yang ditolak," jelas dia di Jakarta, Selasa (24/3).

Terlepas itu, dia mengatakan, Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat sudah siap secara umum. Hanya saja, tetap dilakukan penyempurnaan. "Secara umum sudah siap, tinggal penyempurnaan sedikit-sedikit," kata dia.

Sponsored

Terpisah, Juru Bicara Pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, sampai saat ini sudah ada 102 kunjungan pasien Covid-19. Dari jumlah tersebut, ada 71 orang yang sudah dirawat dan 31 dipulangkan.

"Pada hari ini, Selasa (24/3) sudah ada 102 kunjungan dari pasien Covid-19. Kemudian, ada 71 yang langsung kami rawat dan 31 tidak perlu dirawat," kata Yurianto.

Secara umum, dia menyatakan, pasien dalam kondisi sakit ringan dan sedang. Kendati demikian, Yurianto menyebut, ada dua pasien yang di rujuk ke rumah sakit rujukan pemerintah karena kondisinya tidak baik.  "Kami, rujuk menuju ke rumah sakit rujukan. Yakni, RSPAD yang waktu itu kami tempatkan," kata dia.

Berita Lainnya
×
tekid