sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Tidak ada penambahan pasien positif Covid-19 di Bantul

Tren positif ini mulai sejak 21 sampai 25 Mei 2020.

Achmad Rizki
Achmad Rizki Selasa, 26 Mei 2020 00:30 WIB
Tidak ada penambahan pasien positif Covid-19 di Bantul

Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mencatat tidak ada laporan penambahan kasus positif Covid-19. Bahkan, tren ini terjadi dalam lima hari berturut-turut sejak 21 sampai 25 Mei 2020.

Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Bantul, Sri Wahyu Joko Santosa menyatakan, total kasus positif di Bantul berjumlah 56 orang, tidak ada perubahan data dibandingkan kasus positif yang tercatat pada 21, 22, 23, dan 24 Mei 2020 yang 56 orang.

Dari data kasus positif per hari Senin (25/5), sebanyak 36 orang dinyatakan sembuh, kemudian dua orang meninggal, sehingga pasien konfirmasi positif yang masih menjalani perawatan di beberapa rumah sakit rujukan Covid-19 berjumlah 18 orang.

"Kami laporkan, per 25 Mei pukul 19.30 WIB, data kasus yang bisa kami sampaikan untuk pasien konfirmasi positif ada 18 orang," kata Sri Wahyu Joko Santosa, dalam keterangan tertulis melalui aplikasi pesan singkat, Senin (25/5) malam.

Sebanyak 18 pasien positif Covid-19 tersebut, berasal dari beberapa kecamatan di Bantul. Yaitu, Kecamatan Sedayu dua orang, Kasihan empat orang, Banguntapan tujuh orang, kemudian Kecamatan Bantul, Sewon, Jetis, Pleret dan Piyungan masing-masing satu orang.

"Rumah sakit yang merawat pasien positif, adalah RSPAU Hardjolukito dua orang, Rumah Sakit Bethesda satu orang, Rumah Sakit Lapangan Khusus Covid-19 tujuh orang, Rumah Sakit Panembahan Senopati empat orang, Jogja International Hospital (JIH) satu orang, Rumah Sakit PKU Bantul satu orang, Rumah Sakit Bayangkara satu orang dan RSUP Sardjito satu orang," urainya.

Sri Wahyu mengungkapkan, pasien sedang rawat inap untuk kategori pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 16 orang dan orang dalam pemantauan (ODP) empat jiwa.

"Mari putus rantai penyebaran Covid-19, dengan menerapkan PHBS, menjaga jarak fisik, hindari kerumunan, rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, selalu pakai masker apabila keluar rumah," bebernya. (Ant)

Sponsored
Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid