sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

TransJakarta wajibkan penumpang pakai masker

Penerapan kebijakan penggunaan masker itu akan dilakukan bersamaan dengan kebijakan-kebijakan lainnya yang sudah ada.

Khairisa Ferida
Khairisa Ferida Minggu, 05 Apr 2020 11:22 WIB
TransJakarta wajibkan penumpang pakai masker

Mulai Minggu (12/4), PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) mewajibkan seluruh penumpangnya menggunakan masker. Kebijakan ini diambil untuk mencegah potensi penyebaran Covid-19.

"Bagi pelanggan tidak menggunakan masker, tidak diperbolehkan memasuki halte maupun menggunakan bus. Selama enam hari ke depan, TransJakarta mengimbau bagi seluruh pelanggan untuk mempersiapkan masker pribadi," kata Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan dan Humas TransJakarta, Nadia Disposanjoyo dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Minggu (5/4).

Kebijakan tersebut diambil oleh manajemen TransJakarta mengingat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengeluarkan Seruan Gubernur Nomor 9 Tahun 2020 tentang Penggunaan Masker di Area Publik.

Dalam seruan tersebut, masker yang disarankan setidaknya dari dua lapis kain yang dapat dicuci dan digunakan kembali. Hal ini diharapkan dapat membantu berkurangnya peredaran masker medis di masyarakat yang memang diperuntukkan bagi tenaga medis.

Penerapan kebijakan penggunaan masker itu akan dilakukan bersamaan dengan kebijakan-kebijakan lainnya yang sudah ada seperti pembatasan penumpang, pembatasan operasional, hingga pembatasan jarak fisik antar satu penumpang dengan penumpang lainnya.

Berdasarkan data yang diunggah corona.jakarta.go.id, kasus positif Covid-19 di Jakarta telah mencapai 1.143. Dengan rincian 728 dalam perawatan, 58 sembuh, 111 meninggal, dan 246 menjalani isolasi mandiri. 

Untuk mencegah penyebaran Covid-19 di ruang publik, TransJakarta juga telah menyediakan cairan pencuci tangan serta wastafel portabel di halte-halte yang masih melayani penumpang.

"Kami pun berharap agar pelanggan selalu membiasakan cuci tangan dengan sering agar penyebaran virus Covid-19 tetap dapat diminimalisir. Begitu juga kepada masyarakat agar selalu mengikuti anjuran pemerintah untuk tidak keluar rumah jika tidak ada hal yang darurat," ujar Nadia. (Ant)

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid