Update Covid-19: Positif tambah 2.633, 107 meninggal

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 melaporkan, pertumbuhan kasus terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 2.633 dalam sehari terakhir hingga Jumat (14/5), pukul 12.00 WIB. Dengan demikian, totalnya mencapai 1.734.285 orang sejak kali pertama diumumkan pada 2 Maret 2020.

Penambahan kasus tersebut tersebar di Aceh lima kasus, Sumatera Utara 86 kasus, Riau 112 kasus, Jambi 64 kasus, Sumatera Selatan 67 kasus, Bengkulu 29 kasus, Lampung 29 kasus, Bangka Belitung 65 kasus, Kepulauan Riau (Kepri) 98 kasus, DKI Jakarta 632 kasus, Jawa Barat 610 kasus, Jawa Tengah 162 kasus, DIY 97 kasus, dan Jawa Timur 141 kasus.

Kemudian Banten 39 kasus, Bali 47 kasus, Nusa Tenggara Barat (NTB) 12 kasus, Nusa Tenggara Timur (NTT) 77 kasus, Kalimantan Barat 107 kasus, Kalimantan Tengah 55 kasus, Kalimantan Selatan 19 kasus, Kalimantan Timur 13 kasus, Kalimantan Utara sembilan kasus, Sulawesi Tengah 16 kasus, Sulawesi Selatan enam kasus, Gorontalo satu kasus, dan Maluku 32 kasus.

Selain itu, jumlah pasien sembuh Covid-19 juga mengalami penambahan sebanyak 3.807 kasus. Sebaran terjadi di Aceh 18 kasus, Sumatera Utara 67 kasus, Sumatera Barat dua kasus, Riau 503 kasus, Jambi 39 kasus, Sumatera Selatan 47 kasus, Bengkulu 40 kasus, Lampung 34 kasus, Bangka Belitung 132 kasus, Kepri 13 kasus, DKI Jakarta 547 kasus, Jawa Barat 685 kasus, Jawa Tengah 448 kasus, DIY 165 kasus, dan Jawa Timur 173 kasus.

Lalu Banten 15 kasus, Bali 96 kasus, NTB sembilan kasus, NTT 75 kasus, Kalimantan Barat 179 kasus, Kalimantan Tengah tiga kasus, Kalimantan Selatan 39 kasus, Kalimantan Timur 98 kasus,  Sulawesi Utara 329 kasus, Sulawesi Tengah 20 kasus, Sulawesi Selatan empat kasus, Gorontalo dua kasus, Maluku sembilan kasus, Papua empat dan Papua Barat 12 kasus. Secara kumulatif, kasus sembuh mencapai 1.592.886 orang.

Adapun pasien meninggal dunia dilaporkan bertambah 107 orang dan secara agregat menjadi 47.823 kasus. Detail penambahannya terjadi di Aceh tiga kasus, Sumatra Utara dua kasus, Riau 16 kasus, Jambi dua kasus, Sumatera Selatan lima kasus, Lampung satu kasus,  DKI Jakarta 16 kasus, Jawa Barat dua kasus, Jawa Tengah 24 kasus, DIY 13 kasus, Jawa Timur 15 kasus, Bali 11 kasus, NTT satu kasus, Kalimantan Barat satu kasus, Kalimantan Selatan satu kasus, Kalimantan Timur satu kasus, dan Sulawesi Utara satu kasus.