sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Usai unras tolak Otsus Papua II, polisi tetap lakukan patroli

Polisi masih melakukan patroli demi memastikan kamtibmas terkendali.

Ayu mumpuni
Ayu mumpuni Rabu, 11 Mei 2022 10:17 WIB
Usai unras tolak Otsus Papua II, polisi tetap lakukan patroli

Polda Papua menyatakan, seluruh jajaran Polres masih melakukan razia dan patroli demi mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) usai aksi unjuk rasa (unras) penolakan Otsus Papua Jilid II kemarin (10/5).

Dalam pengamanan tersebut, razia dan patroli sudah dilakukan sejak 9 Mei 2022 malam hari. Kemudian, personel yang dikerahkan berdasarkan masing-masing polres dengan kerawanan berbeda.

"Patroli tetap dilakukan," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ahmad Musthofa Kamal kepada Alinea.id, Rabu (11/5).

Sementara, Kabagpenum Divisi Humas Polri, Kombes Gatot Repli Harun menambahkan, sampai saat ini situasi di Papua aman dan terkendali. Tidak ada aksi susulan yang dilakukan.

"Sampai saat Ini situasi kondusif, aktivitas berjalan seperti biasa," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Polda Papua membantah siaga satu personel keamanan di wilayah Papua demi menghadapi unjuk rasa (unras) yang akan berlangsung hari ini oleh Kelompok Petisi Rakyat Papua (PRP) hari ini.

Status siaga satu tersebut padahal tertuang dalam surat telegram Kapolda Papua yang ditandatangani Wakapolda Papua Brigjen Eko Rudi Sudarto pada 9 Mei 2022. Surat itu menyebutkan adanya kerawanan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) atas unras PRP yang menolak Otsus Jilid II dan pembentukan otonomi daerah baru.

"Bukan siaga 1, kesiapsiagaan aparata kepolisian dalam memberi pelayanan keamanan kepada masyarakat, semua harus terlindungi," kata Kamal saat dikonfirmasi Alinea.id, Selasa (9/5).

Sponsored

Untuk diketahui, dalam surat telegram yang beredar disebutkan, seluruh jajaran wajib menciptakan situasi yang aman bagi masyarakat atas aksi unras tersebut. Lalu, mengatasi terjadinya peristiwa kontijensi konflik sosial yang memerlukan kesiapan satuan yang berkekuatan cukup dan siap bergerak dengan cepat. Kemudian, disampaikan bahwa hari ini sampai dengan 11 Mei 2022 seluruh jajaran Polda Papua dinyatakan dalam status siaga satu sejak pukul 00.00 WIT.

Berita Lainnya
×
tekid