Lima klub sepak bola Inggris kantongi izin "safe standing"

Lima klub sepak bola Inggris, yakni Manchester United, Chelsea, Manchester City, Tottenham Hotspur, dan Cardiff City dikabarkan telah mengantongi izin untuk melaksanakan uji coba "safe standing" di stadion-stadion mereka. Jika berhasil, ini akan menjadi pertama kalinya safe standing diperbolehkan bagi penonton di stadion untuk laga Liga Premier Inggris sejak 1994. Percobaan tersebut dijadwalkan akan dimulai per Sabtu (1/1/2022) mendatang.

“Fans sepak bola telah lama menginginkan pengenalan ‘safe standing’ dan saya senang kami sedang memenuhi komitmen manifesto kami dengan mengawali pengembaliannya,” ujar sekretaris kebudayaan Parlemen Inggris Nadine Dorries, seperti dilansir dari Eurosport.

Safe standing mengacu pada praktik di mana fans sepak bola menonton pertandingan dengan berdiri dan bukan duduk, telah dilarang sejak tragedi Hillsborough pada 1989 silam. Saat itu, peristiwa nahas terjadi dalam laga antara Liverpool dan Nottingham Forest. Sebanyak 96 orang tewas dan 766 luka-luka akibat insiden saling injak yang diperparah dengan penanganan aparat keamanan yang inkompeten.

Melansir situs resmi Sports Grounds Safety Authority Inggris, pascaperistiwa mengerikan tersebut seluruh stadion klub liga top Inggris diwajibkan mengubah stadion mereka menjadi all-seater stadium. Ini berarti menghilangkan area-area berdiri dalam area penonton stadion dan mengubah seluruh akomodasi penonton menjadi kursi duduk.

“Ini adalah waktu yang tepat untuk secara formal mencoba safe standing dalam Liga Premier dan Kejuaraan EFL sebelum ada keputusan untuk memberlakukannya secara luas,” ujar menteri olahraga Inggris Nigel Huddleston.

“Keamanan tentu saja yang utama, dan SGSA akan bekerja sama dengan klub-klub mengenai hal ini. Fans layak mendapatkan pilihan yang berbeda dalam cara bagaimana mereka dapat menonton pertandingan langsung dan saya akan mengawasi perkembangan percobaan ini dengan seksama,” tambahnya.

Sementara itu, Chief Operating Officer Manchester United Collette Roche menyambut baik keputusan pemerintah Inggris itu. “Kami senang Old Trafford akan menjadi salah satu dari beberapa stadion pertama di Inggris di mana safe standing akan dicoba mulai Januari. Ini mengikuti instalasi yang sukses dari pendudukan berbatas (barrier seating) di kuadran timur laut dan kami akan mengikuti petunjuk SGSA yang mewajibkan pendudukan berbatas pada bagian (suporter) petandang,” ujarnya.

Roche juga mengonfirmasi bahwa mayoritas akomodasi penonton di Old Trafford akan tetap pada standar kursi duduk. Meski demikian, menurutnya klub tersebut percaya bahwa berdiri akan mampu menarik minat penonton untuk menonton pertandingan langsung, dan pada saat yang bersamaan menjamin keamanan mereka.

“Walau mayoritas stadion akan tetap pada (akomodasi kursi) duduk, kami benar-benar percaya bahwa safe standing akan memberikan pilihan dan meningkatkan keamanan untuk para fans di tempat-tempat di mana kebiasaan berdiri sudah berlangsung sejak lama, dan kami akan terus mengevaluasi potensi menerapkannya di tempat-tempat lain di stadion,” ujarnya.

Sementara itu, presiden Tottenham Hotspur Daniel Levy mengklaim bahwa mayoritas fans klub tersebut setuju dengan skema percobaan itu. “Ini memberikan pilihan untuk para fans yang menonton pertandingan (secara langsung), baik suporter kandang maupun tandang dan mayoritas fans kami setuju dengan skema ini,” ungkapnya.