sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Diserang soal kepemilikan tanah, BPN bela Prabowo

Badan Pemenangan Nasional menyebut Joko Widodo telah melakukan kecurangan karena menyerang personal Prabowo soal kepemilikan tanah.

Kudus Purnomo Wahidin
Kudus Purnomo Wahidin Senin, 18 Feb 2019 00:18 WIB
Diserang soal kepemilikan tanah, BPN bela Prabowo

Debat capres kedua yang berlangsung malam ini tidak hanya mengungkap gagasan dan ide pada tema ekonomi, namun juga menguak fakta tentang kepemilikan tanah capres Prabowo Subianto. Pada tema agraria, Joko Widodo secara telanjang menyebut Prabowo memiliki lahan di dua provinsi yakni Aceh dan Kalimantan. 

Meski usai debat, Prabowo mengakui kalau lahan yang dimilikinya lebih baik dikuasai dirinya ketimbang dikuasai oleh asing. Namun serangan Jokowi tersebut menyisahkan kekesalan pada tim capres 02. 

Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN ) Prabowo-Sandi Djoko Santoso mengaku tidak terima atas perlakuan Jokowi. Mantan Panglima TNI menuding kalau Jokowi telah melakukan kecurangan karena telah menyerang secara pribadi Prabowo. 

Djoko mengatakan, seharusnya Jokowi tak perlu mengungkapkan hal tersebut dalam debat. Sebab sebenarnya apa yang dilakukan oleh Prabowo merupakan bentuk Hak Guna Usaha (HGU) yang dapat dikembalikan lagi ke negara. 

"Setiap orang berhak mencari HGU dalam jangka berapa tahun dan kemudian dikembalikan ke negara," kata Djoko.

Senada, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menyebut Jokowi menyerang secara personal Prabowo melalui isu agraria, untuk tujuan menaikan elektabilitas petahana. Meskipun kata Fadli, Prabowo telah menjawab dengan elegan dan apa yang dimiliki Prabowo menjadi kebanggaan nasional. 

"Dari pada diambil orang asing," ucap Fadli.

Sementara itu, politisi PDI-Perjuangan Bima Arya menyanggah tudingan soal serangan personal yang dilakukan Jokowi. Toh, kata Bima penguasaan tanah akhirnya diakui Prabowo sendiri. 

Sponsored

Lagipula informasi tersebut memang perlu diketahui masyarakat luas. Sebab sebagai seorang pemimpin, apabila berencana untuk mengembalikan tanah negara perlu dilakukan secepatnya. 

Seperti diketahui, Jokowi merinci Prabowo memiliki sebidang tanah di Acah Tengah seluas 120 hektar dan di Kalimantan Timur seluas 220 hektar. 
 

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid