sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Erdogan hingga Mahatir ucapkan selamat kepada Jokowi

Dari Erdogan, Mahatir, Lee Hsien dan 22 kepala negara, mengucapkan selamat atas kemenangan Joko Widodo versi hitung cepat.

Manda Firmansyah
Manda Firmansyah Kamis, 18 Apr 2019 20:21 WIB
Erdogan hingga Mahatir ucapkan selamat kepada Jokowi

Dari Erdogan, Mahatir, Lee Hsien dan 22 kepala negara, mengucapkan selamat atas kemenangan Joko Widodo versi hitung cepat.

Presiden Joko Widodo mengaku telah menerima ucapan selamat atas kesuksesan dalam penyelenggaraan pesta demokrasi dari Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. 

Ucapan selamat juga juga datang dari Perdana Menteri Malaysia Mahathir bin Mohamad dan PM Singapura Lee Hsien Loong. Ucapan selamat atas terselenggaranya pemilu serentak tersebut mereka ucapkan melalui sambungan telepon diplomatik. 

"Tadi siang, kita telah terima telepon dari PM Malaysia, juga PM Singapura, dan Presiden Turki," tutur Joko Widodo di Jakarta, Kamis (18/4).

Selain Erdogan, Mahathir, dan Lee Hsien, presiden Jokowi juga menerima telepon dari pimpinan di berbagai negara. 

"Dan juga 22 negara lainnya yang telah memberikan ucapan selamat atas diselenggarakannya pesta demokrasi yang besar. Pemilu serentak, pilpres dan pileg," kata Jokowi.

Calon presiden nomor urut 01 ini mengatakan, bahwa mereka turut pula mengucapkan selamat untuk masyarakat Indonesia.

"Beliau menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh masyrakat Indonesia dan juga kepada Jokowi dan Ma'ruf Amin atas atas keberhasilan pemilu 17 April kemarin," ujarnya. 

Sponsored

Joko Widodo mengkonfirmasi, bahwa mereka turut pula mengucapkan selamat atas kemenangan Pilpres paslon nomor urut 01 versi quick count berbagai lembaga survei.

Negara-negara lain, kata Joko Widodo, memandang pemilu serentak di Indonesian sebagai pemilihan umum akbar. Sebab, populasi jumlah penduduk Indonesia yang besar, dan bukan hanya pemilihan presiden saja, melainkan pula pemilihan legislatif untuk DPR RI, DPD, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota. 

"Ya memberikan ucapan selamat karena kita behasil menjalankan pemilu yang sangat besar. Rumit. Karena ada di 17.000 pulau, ada 800.000 TPS. Ini sebuah pemilu yang sangat besar kalau negara lain lihat itu sangat kagum," urainya.

Joko Widodo pun ikut menyinggung partisipasi aktif masyarakat dalam menyukseskan pemilu serentak kemarin. 

"Dan tingkat partisipasi yang hampir 81%, itu juga sesuatu yang sangat tinggi sekali," kata Joko Widodo. 

Seusai pemilu serentak kemarin, calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo ini juga mengaku sama sekali belum berjumpa rivalnya, capres nomor urut 02, Prabowo Subianto.

Namun, Joko Widodo mengatakan, bahwa dirinya telah mengirim utusan untuk menjaga ritme komunikasinya dengan kubu pesaingnya.

"Tadi siang saya sudah mengutus seseorang untuk bertemu dengan beliau agar kita bisa berkomunikasi walaupun belum bertemu," kata Joko Widodo. 

Menjaga komunikasi dengan paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, menurut Joko Widodo merupakan bagian dari silaturahmi kepada sahabatnya. 

"Sudah sering saya sampaikan bahwa persahabatan dan menjalin tapi silaturahmi kami semuanya, saya dengan bapak Kiai Ma'ruf Amin, tidak akan putus dengan pak Prabowo dan pak Sandi," kata Joko Widodo.

Jokowi pun bersyukur karena pemilu serentak kemarin berlansung dengan lancar, aman, damai, dan tidak ada gangguan apapun. 

Berita Lainnya
×
tekid