Hasto pastikan mesin partai berjalan menangkan Jokowi

PDI Perjuangan melanjutkan konsolidasi pemenangan pemilu legislatif dan pemilu presiden 2019 tingkat nasional. Setelah bulan lalu melakukan konsolidasi di sejumlah daerah, kini dilakukan dalam tingkat nasional. 

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto saat membuka Rapat Koordinasi Pemilu 2019 dan Persiapan HUT ke-46 PDI Perjuangan, menjelaskan kalau kadernya harus dapat memastikan kemenangan bagi pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin maupun bagi partai.

Apalagi dalam sejarahnya partai berlambang banteng ini menjadi satu-satunya partai politik di Indonesia yang telah memiliki tiga presiden, yakni Soekarno, Megawati Soekarnoputri, dan Joko Widodo. 

"Kader partai harus dapat menguatkan rekor tersebut," katanya. 

Hasto juga mendorong para kader untuk tampil sebagai pelopor di lingkungan masing-masing. Sebagai pelopor, sepatutnya dapat menggerakkan komponen masyarakat pada pembangunan bangsa dan negara.

Hasto mengingatkan bangsa Indonesia adalah bangsa pelopor bagi bangsa-bangsa di Asia dan Afrika. Kepeloporan tersebut kata Hasto dilakukan oleh Presiden Soekarno yang menyelenggarakan Konferensi Asia Afrika pada 1955. 

Hasto menegaskan, Indonesia pada 1950-an hingga 1960-an dikenal sebagai negara yang paling kuat di Asia. Namun arah pembangunan Indonesia kemudian dibelokkan sehingga kekuatan Indonesia secara pelan-pelan menurun. 

Rakor diikuti sebanyak 102 peserta dari 34 provinsi yakni pimpinan DPD PDI Perjuangan. Hadir sejumlah pimpinan dari DPP PDI Perjuangan, yakni: Sekjen Hasto Kristiyanto, Ketua Djarot Saiful Hidayat, Eriko Sotarduga, Sri Rahayu, Bambang DH, Wiryanti B Sukamdani, Mindo Sianipar, M. Prakosa, Komarudin Watubun, Hamka Haq, dan Ribka Tjiptaning. Hadir juga Wakil Bendahara Rudiyanto Tjen dan Wakil Sekjen Ahmad Basarah. (Ant)