Pilwali Surabaya, Machfud ingin berduet dengan Azrul Ananda
Azrul merupakan anak mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan.
Mantan Kapolda Jawa Timur (Jatim), Irjen (Purn) Machfud Arifin, terpincut dengan Presiden Persebaya, Azrul Ananda. Bahkan, mengisyaratkan ingin meminangnya sebagai rekan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Surabaya 2020.
"Dia harus tanggung jawab. Bapaknya yang jontrongin (dorong, red) saya buat maju (Pilkada Surabaya)," ucap Machfud sela deklarasi dukungan lima partai politik (parpol) kepadanya di Kota Surabaya, Jatim, Minggu (26/1).
"Lo, saya juga dijontrongin (sama Bapak)," jawab Azrul. Dirinya merupakan anak mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan.
Dahlan merupakan salah satu tokoh "Kota Pahlawan". Namanya besar kala memimpin Jawa Pos Group yang berbasis di Surabaya.
Di sisi lain, sebanyak lima parpol telah merekomendasikan Machfud maju pada Pilkada Surabaya. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), Gerindra, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Dukungan melampaui syarat. Untuk mendaftar Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya 2020 dari jalur parpol, pasangan calon mesti memenuhi akumulasi 20% suara di DPRD atau 25% persen dari suara sah Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.
Merujuk hasil tahun lalu, PKB dan Gerindra masing-masing lima kursi (10%) DPRD Surabaya. Kemudian, Demokrat empat kursi (8%), PAN tiga kursi (6%), serta PPP satu kursi (2%).
Machfud menambahkan, masih menunggu waktu tepat untuk mengumumkan nama pendampingnya dalam "kontestasi kotak suara". Apalagi, diberikan keleluasaan oleh partai pengusung.
"Saya diberi kewenangan partai pengusung untuk memilih wakil. Beri saya waktu dahulu," katanya.
Kendati demikian, dia mengaku, memprioritaskan pasangan yang mampu menggenjot elektabilitas. Juga berharap dari kalangan milenial.
"Kok, kalian (wartawan) ikut-ikutan melirik situ (Azrul)?" ujarnya sembari tertawa bersama Azrul. (Ant)