Pendukung Prabowo diminta tak terprovokasi hasil quick count

Juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Dahnil Anzhar Simanjuntak mengimbau agar para relawannya untuk tetap tenang dan tidak anarkistis. Hal itu disampaikan Dahnil setelah mendapat instruksi dari calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto. 

"Kami mendengar sudah ada gesekan di bawah, di Madura. Pak Prabowo menyampaikan agar pendukung Prabowo-Sandi di seluruh Indonesia untuk tetap tenang dan jangan sampai melakukan anarkis," katanya di kediaman Prabowo Subianto di Kebayoran Baru, Jakarta, Rabu (17/4).

Prabowo, lanjut Dahnil, juga meminta agar para pendukung tidak terprovokasi dengan hasil hitung cepat sejumlah lembaga yang mengunggulkan pasangan petahana Jokowi-Ma'ruf. 

"Jadi, kata Pak Prabowo jangan terprovokasi dengan lembaga survei. Jadi sabar saja dan ikuti proses penghitungan suara," kata dia. 

Menurut Dahnil, Prabowo juga menyarankan agar para pendukung fokus memantau penghitungan suara dan tidak terpancing dengan berita-berita bohong yang beredar.

"Jadi sekarang itu yang harus dilakukan adalah melakukan pemantauan suara di TPS seketat mungkin. Jadi jangan bersikap anarkis meski ada ketidakadilan. Tetap pada di koridor hukum," katanya. 

Hasil hitung cepat sejumlah lembaga--semisal Charta Politika, Indikator Politik Indonesia dan Indo Barometer--menunjukkan pasangan petahana sudah unggul dengan raupan suara di kisaran 53-55%. Di lain sisi, Survei Puskaptis, JSI dan IRC menunjukkan Prabowo-Sandi unggul.