Cak Imin pecat kader PKB pembelot
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin akan menjatuhkan sanksi bagi kader pembelot yang berbeda sikap dalam mendukung Jokowi.
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin akan menjatuhkan sanksi bagi kader pembelot yang berbeda sikap dalam mendukung pasangan Jokowi-Maruf Amin.
Hal itu ia utarakan setelah melihat gejala dua kaki yang terlihat dalam tubuh Partai Demokrat, yang mana terdapat perbedaan dukungan antara sikap partai dengan para kadernya di daerah.
Pria yang akrab disapa Cak Imin tersebut mengatakan wajib hukumnya bagi para kader PKB untuk memenangkan Jokowi-Maruf Amin. "Wajib (dukung Jokowi-Maruf Amin)," tegasnya di DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (12/9).
Cak Imin menyatakan akan memberi sanksi berupa pemecatan bagi para kadernya yang diketahui membelot dari keputusan utama partai.
"Oh jelas ada sanksi organisasi, bisa pemecatan, peringatan, memperbaiki baru pemecatan, tahapan-tahapan peringatan 1, peringatan 2, 3 baru berhenti," terangnya.
Lebih lanjut, Cak Imin berharap hal serupa dapat diterapkan oleh para partai pengusung Jokowi-Maruf lainnya, agar suara Jokowi-Maruf Amin tetap terjaga sampai Pilpres 2019 mendatang. "Dan mestinya ada," pungkasnya.
Terkait sikap Demokrat yang terlihat memainkan politik dua kaki, Cak Imin tak mempermasalahkan manuver politik tersebut, dan malah mengharapkan agar lebih banyak lagi partai yang bersikap dua kaki.
"Buat kami, pendukung Jokowi dan KH. Maruf Amin ini berkah, banyak-banyak saja yang dua kaki kalau bisa," pungkasnya.