sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Demokrat 'semprot' Yasonna sebut AHY masih lama jadi presiden

Fraksi Demokrat anggap guyonan Yasonna soal AHY tak pantas dibawa dalam ruangan rapat DPR.

Marselinus Gual
Marselinus Gual Rabu, 09 Jun 2021 17:15 WIB
Demokrat 'semprot' Yasonna sebut AHY masih lama jadi presiden

Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly bercanda mengenai peluang Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono tekait pemilihan presiden. Kata Yasonna, AHY masih jauh untuk menjadi presiden.

Candaan Yasonna ini muncul saat menjawab pertanyaan anggota Komisi III dari Fraksi Partai Demokrat, Benny Kabur Harman terkait pasal penghinaan presiden dalam draf Rancangan Kitab Undang-undang Hukum Pidana (RKUHP) saat rapat kerja di DPR, Rabu (9/6).

Awalnya, Yasonna menerangkan bahwa pasal penghinaan presiden bertujuan untuk mempidanakan pihak-pihak yang menyerang harkat dan martabat presiden secara personal. Selain itu, kata Yasonna, pasal penghinaan presiden bukan untuk kepentingan pemerintah saat ini, namun presiden di masa mendatang.

"Beliau katakan kepada saya, saya gak ada masalah dengan pasal itu. Tapi apakah kita biarkan presiden yang akan datang dibegituin?," kata Yasonna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (9/6).

"Mungkin salah satu dari kita jadi presiden, atau Pak Adies Kadir (Wakil Ketua Komisi III dari Fraksi Golkar) jadi presiden, atau bosnya Pak Habiburokhman (Prabowo Subianto) atau siapa, atau siapa" kata Yasonna.

Saat memberikan contoh inilah Yasonna menyebut nama AHY dengan candaan. Dia mengaku apa yang diungkapnya itu semata-mata hanya sebagai sebuah contoh. "Kalau bosnya Pak Benny (AHY) masih lama barangkali. Misalnya, kan masih muda, canda canda canda," lanjutnya disambut tawa para peserta rapat.

Kendati mengaku bercanda, pernyataan Yasonna menuai kritik. Anggota Komisi III DPR RI Fraksi Partai Demokrat Santoso menyebut, guyonan Yasonna itu tidak pantas dibawa dalam ruang rapat DPR.

"Bapak kan menteri, yang juga kader PDIP, jadi kurang tepat juga menyampaikan hal itu sehingga nanti akan menimbulkan friksi di tengah-tengah masyarakat. Soal bos Pak Benny dan bos saya di tahun 2024 jadi atau tidak, biarlah roda sejarah yang akan mencatat itu," kata Santoso.

Sponsored

Menanggapi itu, Yasonna pun langsung mencabut ucapannya. Dia menegaskan pernyataannya itu hanyalah sebuah candaan. "Sebetulnya itu joke, tapi dicabut, terima kasih, mohon maaf," ungkap Yasonna.

Berita Lainnya
×
tekid