sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Elektabilitas tinggi hingga dilirik Nasdem, Ganjar mengaku ingin fokus sebagai gubernur

Kata Ganjar, kepala daerah PDIP juga diminta agar menyiapkan langkah-langkah antisipatif dalam menghadapi situasi geopolitik yang ada. 

Marselinus Gual
Marselinus Gual Jumat, 17 Jun 2022 11:25 WIB
Elektabilitas tinggi hingga dilirik Nasdem, Ganjar mengaku ingin fokus sebagai gubernur

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo tak mau ambil pusing dengan elektabilitasnya sebagai calon presiden (capres) di 2024, sebagaimana dirilis oleh sejumlah lembaga survei belakangan ini. Ganjar mengaku ia tetap fokus pada tugasnya sebagai gubernur.

Ganjar juga tercatat sebagai calon presiden yang paling banyak diusulkan kedua oleh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem dalam rapat kerja nasional (rakernas) di JCC Senayan, setelah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di urutan pertama.

"Soal ramai-ramai di publik biarkan itu menjadi dinamika yang ada dan saya harus konsentrasi pada penugasan yang ada di saya," ujar Ganjar saat mengikuti acara senam para kepala daerah dan wakil kepala daerah dari PDIP di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (17/6).

Menurut Ganjar, sebagai gubernur, hal yang jauh lebih penting ialah melayani masyarakat dan mencari solusi atas persoalan yang dihadapi. Oleh sebab itu, ia mengaku terus mengasah kemampuannya sebagai kepala daerah termasuk melalui sekolah partai yang diselenggarakan PDIP.

"Tugas saya sebagai gubernur hari ini jauh lebih penting seperti diklat atau sekolah kepala daerah ini," ujar dia.

Menurut Ganjar, banyak hal yang jauh lebih penting dari urusan Pilpres 2024 sebagaimana ditegaskan dalam sekolah partai. Pertama, partai meminta dirinya dan kepala daerah yang lain untuk menyusun seluruh program dan kebijakan berdasarkan data yang benar.

"Kedua, tadi kami bicara bagaimana pemerintahan jangan ada yang korupsi. Itu jauh lebih penting," ungkap dia.

Selain itu, kata Ganjar, kepala daerah PDIP juga diminta agar menyiapkan langkah-langkah antisipatif dalam menghadapi situasi geopolitik yang ada. 

Sponsored

"Kami juga harus menyiapkan ketika geopolitik berubah soal pangan itu menjadi masalah kami menyiapkan tanaman pendamping padi, jauh lebih penting," pungkas Ganjar.

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid