sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Dipolisikan Bawaslu, PSI lawan dengan buat laporan ke DKPP

PSI menilai banyak parpol yang melakukan hal sama, tapi tidak dipolisikan oleh Bawaslu.

Ayu mumpuni
Ayu mumpuni Selasa, 22 Mei 2018 13:48 WIB
Dipolisikan Bawaslu, PSI lawan dengan buat laporan ke DKPP

Sejumlah pengurus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mendatangi Bareskrim Mabes Polri, untuk memenuhi panggilan penyidik atas laporan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang dilakukan pada Kamis lalu. PSI dilaporkan dalam kasus pemasangan iklan di koran Jawa Pos, yang menurut Bawaslu merupakan pelanggaran karena melakukan kampanye di luar jadwal.

Ketua Umum PSI Grace Natalie menyatakan bahwa Bawaslu salah persepsi terhadap iklan yang dimuat Jawa Pos edisi 23 April 2018 tersebut. Bagi PSI, iklan yang berisi daftar kandidat cawapres dan menteri di kabinet Joko Widodo, jika kembali terpilih pada 2019 nanti, merupakan salah satu pendidikan politik yang dilakukan partainya. Grace menegaskan bahwa iklan tersebut tak memuat visi misi atau wajah salah satu anggota PSI, yang dapat menjadikan iklan tersebut sebagai sebuah kampanye.

“Ini adalah polling yang kita lakukan di media cetak, terkait dengan alternatif cawapres untuk Pak Jokowi dan juga kabinetnya. Bisa dilihat di sini, tidak ada satupun wajah, atau nama pengurus, atau orang PSI, yang ada di dalam polling ini,” ujarnya.

Menurut Grace, polling tersebut dilakukan agar publik terlibat dalam diskursus mengenai cawapres dan juga menteri, jika Jokowi terpilih kembali dalam Pilpres 2019 nanti. Untuk menguatkan argumentasi mereka, PSI akan mengajukan saksi ahli dalam kasus ini.

Sponsored

PSI pun mempertanyakan kredibilitas Bawaslu karena dianggap melakukan diskriminasi karena tidak melaporkan partai lain yang juga memasang iklan di media massa dengan mencantumkan logo, nomor urut partai, dan foto petinggi partai. Menurut Grace, sebagai lembaga krusial dalam pemilu, Bawaslu tidak boleh berpihak pada partai manapun dan tidak boleh menjadi perpanjangan tangan dari pihak manapun.

Karenanya, menurut Sekjen PSI, Raja Juli Antoni, mereka akan melaporkan Bawaslu ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Ini merupakan bentuk perlawanan PSI, karena menganggap adanya pelanggaran profesionalisme etik yang dilakukan Bawaslu.

“Besok kami akan laporkan Bawaslu ke DKPP pukul 13.00 WIB,” kata lelaki yang biasa dipanggil Bro Jen tersebut.

Berita Lainnya
×
tekid