sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Gerindra ancang-ancang sodorkan nama calon menteri ke Jokowi

'Kalau Pak Joko Widodo mau enam, ya, ada enam. Bidangnya ada semua.'

Christian D Simbolon
Christian D Simbolon Jumat, 26 Jul 2019 15:19 WIB
Gerindra ancang-ancang sodorkan nama calon menteri ke Jokowi

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono mengatakan, Gerindra akan menyiapkan kader-kader terbaiknya jika dibutuhkan Presiden terpilih Joko Widodo untuk mengisi posisi menteri di Kabinet Kerja Jilid II.

"Kader yang disiapkan adalah kader-kader yang bersih, dan berintegritas. Artinya, kita terserah saja kepada Pak Joko Widodo. Itu hak prerogatif beliau," kata Arief kepada wartawan di Jakarta, Jumat (26/7). 

"Kalau memang Pak Joko Widodo membutuhkan kader-kader Gerindra untuk membantu jalannya roda pemerintahannya, maka Gerindra sudah menyiapkan orang-orang tersebut," 

Menurut Arief, jika kader Gerindra nantinya memang diminta membantu pemerintahan Jokowi sebagai menteri, mereka akan dianggap tidak lagi mewakili partai.

"Tetapi mereka mewakili pemerintah, bersama-sama menjalankan roda pemerintahan, kalau memang diminta dari partai Gerindra mereka harus komitmen membantu pemerintah, dan anggota DPR-nya Gerindra tetap mengawasi dan mengontrol," tutur Arief.

Arief tak mau merinci nama-nama yang disiapkan. Namun demikian, menurut dia, Gerindra punya banyak kader mumpuni dari berbagai bidang yang bisa dipilih untuk mengisi Kabinet Kerja jilid II. "Tergantung kebutuhan. Misalnya, kalau Pak Joko Widodo mau enam, ya ada enam. Bidangnya ada semua," jelas dia. 

Menurut Arief, Gerindra mau menyiapkan kadernya sebagai menteri karena sudah ada komitmen antara Jokowi dan Prabowo untuk bersama-sama membangun Indonesia.

"Tidak dikenal lagi yang namanya koalisi atau oposisi, tetapi yang ada mengetahui kewajiban dan posisi masing-masing. Seluruh anggota DPR RI harus berada diluar dan diseberang pemerintahan mengontrol dan mengawasi, dan menteri membantu pemerintah," ujar Arief.

Sponsored

Gerindra santer dikabarkan bakal segera bergabung dengan koalisi parpol pengusung Jokowi-Ma'ruf atau yang resmi disebut Koalisi Indonesia Kerja. Isu tersebut kian kencang berembus setelah Prabowo bertemu Megawati di kediamannya di Teuku Umar, Rabu (22/7) lalu. (Ant)
 

Berita Lainnya
×
tekid