Megawati dan Prabowo bertemu bagi-bagi kekuasaan

Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago, mengatakan pertemuan antara Preside Joko Widodo dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, bisa saja akan membahas soal bagi-bagi kekuasaan. 

“Pertemuan antara Jokowi, Megawati dan Prabowo Subianto bisa saja membahas pembagian kekuasaan atau power sharing sebagai syarat rekonsiliasi,” kata Pangi di Jakarta, Rabu (24/7).

Pangi mengatakan, boleh jadi Megawati selama ini merupakan batu sandungan bagi Gerindra untuk masuk dalam koalisi pemerintahan Jokowi. Itu sebabnya, pertemuan Prabowo dengan Megawati diyakini akan menjadi kunci bagi Gerindra.

Menurut Pangi, pertemuan untuk membahas sebuah rekonsiliasi tentu ada ruang kecil dan bilik besar. Namun demikian, dia menuturkan, ketiga tokoh tersebut tidak akan bisa berbicara banyak hal. Oleh karena itu, pertemuan ini perlu dilanjutkan dengan pertemuan empat mata antara Megawati dan Prabowo.

"Karena sebenarnya hubungan Prabowo dan Megawati saya lihat sangat cair dan dekat," kata Pangi.

Dia menilai, tidak tertutup kemungkinan Prabowo masuk ke gerbong koalisi pemerintahan Jokowi. Megawati, kata Pangsi, senang dengan masuknya Gerindra untuk mengimbangi orang-orang dekatnya Jokowi.

"Masuknya Gerindra ke gerbong Jokowi dalam rangka mengimbangi dan mengurangi dominasi peran dan pengaruh di-inner circle Jokowi selama ini seperti Surya Paloh, Luhut Binsar Pandjaitan, dan Wiranto yang cukup mendominasi," kata dia.

Pangi mengajak publik melihat bahasa tubuh serta pesan politik yang disampaikan ketiga tokoh dalam pertemuan nanti yang mungkin dapat menunjukkan sinyal ada tidaknya peluang koalisi tercipta.

"Pertemuan nanti mungkin saja tempatnya bakal ada kejutan, kita tunggu saja, pertemuan dari tiga tokoh negarawan dan anak bangsa," ujar dia.

Presiden Jokowi, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto akan bertemu di kediaman Mega di Jalan Teukur Umar, Jakarta. PDI Perjuangan dan Gerindra menyatakan bahwa pertemuan itu adalah silaturahmi biasa. Sebelumnya, Jokowi dan Prabowo telah bertemu di jaringan MRT, Jakarta. (Ant)