sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Menkes jelaskan soal anggaran isolasi mandiri Rp5 T ke DPR

Pasien isolasi mandiri mendapat hak anggaran sekitar Rp1,4 juta.

Achmad Al Fiqri
Achmad Al Fiqri Selasa, 09 Feb 2021 14:16 WIB
Menkes jelaskan soal anggaran isolasi mandiri Rp5 T ke DPR

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menjelaskan soal alokasi anggaran sekitar Rp5,5 triliun kepada anggota DPR RI. Anggaran tersebut, jelas Budi, diperuntukkan untuk membeli obat-obatan dan vitamin bagi pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri di rumah.

"Nah ini banyak pertanyaan, kenapa isolasi di rumah dikasih anggaran. Itu sebenarnya terkait sebagian besar untuk obat-obatannya Pak," kata Budi, dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR RI, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, disiarkan secara virtual, Selasa (9/2).

Budi menjelaskan, seseorang yang terindektifikasi konfirmasi positif Covid-19 dengan gejala ringan akan diisolasi mandiri di rumah. Nantinya, pemerintah bakal memasok kebutuhan obat dan vitamin untuk menunjang pengobatan pasien tersebut.

"Kalau dia positif kita kasih minumum obat-obatan, vitamin, dan antivirus oseltamivir. Tetapi kalau ia hanya kontak erat, kita hanya kasih vitamin-vitamin saja," papar Budi.

Budi menerangkan, strategi isolasi mandiri untuk pasien bergejala ringan telah diatur oleh World Health Organization (WHO). Badan kesehatan dunia itu menyarankan, setiap 1 juta kasus konfirmasi positif, hanya 80% butuh dirawat di rumah. Sementara 20% lainnya dirawat di RS.

"Itu yang dipakai dasar kita untuk menghitung berapa banyak anggaran yang dipakai untuk isolasi," kata Budi.

Diketahui, alokasi anggaran Kemenkes untuk isolasi mandiri pada 2021 sekitar Rp5,5 triliun. Dari jumlah itu, pasien yang melakukan isolasi mandiri di rumah mendapat hak anggaran sekitar Rp1,4 juta.

Rencana anggaran ini, ramai dikritik oleh anggota Komisi IX DPR RI, sebab rencana anggaran itu dianggap janggal. Salah satu anggota Komisi IX DPR RI yang mengkritisi alokasi itu adalah Ashabul Kahfi. Ia mengaku baru mengetahui terdapat bantuan dana bagi warga yang menjalani isolasi mandiri.

Sponsored

"Nah, yang ingin soal ini terkait isolasi mandiri, karena ini saya belum tahu. Bahwa ternyata selama ini Kemenkes menganggarkan untuk isolasi mandiri, kalau saya enggak salah besarannya Rp1,4 juta per pasien. Apakah semua kalangan yang lakukan isolasi mandiri itu diberi anggaran yang sama? mau mampu, tidak mampu sama, sama-sama dikasih Rp1,4 juta," kata Ashabul, saat raker bersama Kemenkes yang disiarkan DPR Now, Senin (8/2).

Politikus PAN itu curiga, rencana alokasi anggaran itu akan terjadi kebocoran. Pasalnya, dia merasa tidak meyakini seluruh warga yang lakukan isolasi mandiri mendapat hak Rp1,4 juta itu.

"Pak Menteri, saya curiga ini akan bisa menjadi sumber kebocoran anggaran. Karena mungkin kalangan menegah ke atas dia tidak terlalu tertarik dengan angka Rp1,4 juta itu. Mungkin karena dia gengsi, atau mungkin kebutuhan gizi yang dia perlukan lebih besar dari Rp1,4 juta ini," tuturnya.

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid