PKS siapkan kader internal untuk ikuti pilkada di Banten

DPW PKS Banten belum menentukan sikap politiknya terhadap Pilkada 2020 yang akan dilaksanakan di Banten. Namun DPW PKS Banten mengaku, telah menyiapkan kader internal untuk maju di daerah yang menggelar pilkada yakni, Kabupaten Serang, Kabupaten Pandeglang, Kota Tangerang Selatan, dan Kota Cilegon. 

Ketua Tim Pemenangan untuk pilkada Jabar dan Banten Ahmad Syaikhu mengatakan telah menggodok empat nama kader partai untuk maju di pilkada Banten.

"DPP sedang memastikan pengurus wilayah dapat menyiapkan strategi untuk pemenangan dan penyiapan kader pada pilkada," kata Syaikhu, di DPW PKS Banten, Selasa (28/1).

Sementara itu, Ketua DPW PKS Banten Sanuji Pentamarta menambahkan, PKS Banten serius untuk mengikuti pilkada pada empat daerah di Banten, dengan menyodorkan kader internal ke setiap incumbent. Berdasarkan survei internal, incumbent berpotensial menang.

"Makanya kami tawarkan kader ke incumbent. Kami akan usahakan kader PKS ikut pilkada," katanya.

Dia menjelaskan, berdasarkan survei terakhir, ada beberapa nama potensial yang bisa diikutsertakan pada pilkada Pandeglang dan Cilegon. Di Pandeglang, incumbent berpotensi untuk maju dan PKS sedang menawarkan nama. Untuk Cilegon, PKS sedang berkomunikasi dengan Partai Berkarya dan Wakil Wali Kota Cilegon Ratu Ati, yang kemungkinan maju di pilkada.

"Untuk di Kota Cilegon, masih terus melakukan komunikasi. Kami masih butuh pendalaman untuk menyiapkan kader," ujar Sanuji.

Khusus untuk Kabupaten Serang, PKS Banten sudah mengerucutkan nama Najib Hamas untuk maju sebagai calon bupati. Nama tersebut juga sudah mengikuti penjaringan di beberapa partai.

"(Pilkada Serang) sedang menyiapkan perahunya, tidak menutup kemungkinan petahana mengambil peran sebagai wakil," ujarnya. 

Lalu untuk Tangsel, PKS masih berkutat pada nama Ruhama Ben dan Siti Khodizah. Dua nama ini ditawarkan untuk membangun koalisi dengan partai lain, termasuk dengan Siti Nur Azizah yang juga anak wakil presiden. 

"Kekuatan kami bukan hanya pada calon, tetapi kader. Kami serius ingin maju dan menang," ujarnya.