Sandiaga Uno ungkap alasan tak dampingi Prabowo bertemu Jokowi
Meski tak berada di pemerintahan, Sandiaga tetap ingin berkontribusi membangun Indonesia secara adil dan makmur.
Mantan calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno, mengungkapkan alasan dirinya tak mendampingi koleganya Prabowo Subianto, ketika bertemu Presiden Joko Widodo di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta, pada Sabtu (14/7).
Menurut Sandi, ketidakikutsertaannya mendampingi Prabowo Subianto merupakan sebuah sikap yang menunjukkan dirinya tetap berada dalam posisi di luar pemerintahan atau oposisi. Terkait alasan dan sikapnya ini pun telah disampaikan kepada Prabowo Subianto. Menanggapi sikapnya ini, kata Sandi, Prabowo telah memakluminya.
“Saya sudah bertemu dengan Pak Prabowo sebelum pertemuan itu. Kemudian setelah pertemuan, saya bertemu dengan Erick Thohir juga, sudah ketemu dengan Pak Prabowo lagi. Beliau memahami sikap saya,” kata Sandiaga Uno di salah satu restoran bilangan Jakarta Pusat, Minggu (14/7).
Menurut Sandiaga Uno, meskipun pilihannya tetap berada pada oposisi, namun kontribusinya untuk membangun Indonesia secara adil dan makmur akan terus ia wujudkan. Sandiaga mengaku akan bergerak di luar pemerintahan untuk memperbaiki sejumlah persoalan ekonomi dengan programnya semasa kampanye.
Sementara itu, anggota majelis syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Anis Matta, mengapresiasi sikap Sandiaga Uno yang memilih tetap berada pada barisan oposisi. Menurutnya, sikap Sandiaga sudah sangat tegas menunjukkan hal itu dengan tidak turut dalam pertemuan Jokowi dan Prabowo kemarin.
“Saya baru tahu tadi alasan Pak Sandi tidak hadir di pertemuan (Jokowi dan Prabowo) di stasiun MRT kemarin. Saya respek karena Pak Sandi konsisten dengan pendiriannya sebagai oposisi,” ujar Anis.
Menurut Anis, sikap oposisi seperti yang ditunjukkan Sandiaga Uno sangat dibutuhkan. Dengan cara tersebutm kata dia, Sandiaga Uno telah menunjukan bahwa sikapnya yang mengakui kekalahan, namun tetap memiliki semangat untuk terus menciptakan Indonesia yang lebih baik lagi. Bahkan, Anis menegaskan Sandiaga Uno dapat mewujudkan cita-cita ekonomi Indonesia makin lebih baik.