sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Titiek pindah ke Partai Berkarya, Golkar tak bisa melarang

Kepindahannya ke Partai Berkarya diharapkan bisa melanjutkan perjuangannya ayahnya, yaitu mewujudkan negara yang adil dan makmur sentosa.

Kudus Purnomo Wahidin
Kudus Purnomo Wahidin Senin, 11 Jun 2018 22:11 WIB
Titiek pindah ke Partai Berkarya, Golkar tak bisa melarang

Titiek Soeharto yang notabene anak keempat dari mantan Presiden Soeharto, memutuskan keluar dari Partai Golkar, dan memilih berbabung dengan partai besutan adiknya yakni, Partai Berkarya.

"Saya sedih, saya ingin protes dan menyuarakan hati nurani rakyat, tapi saya tidak bisa melakukan hal itu, karena saya sebagai orang Golkar, Partai Golkar," ungkapnya dalam keterangan tertulisnya, Senin (11/6).

Persoalan negara kian pelik, tetapi sebagai anggota Partai Golkar, tak bisa berbuat apa-apa. Apalagi Golkar ada dibarisan pendukung pemerintah, yang notabene mendukung kebijakaan pemerintah.

Kepindahannya ke Partai Berkarya diharapkan bisa melanjutkan perjuangannya ayahnya, yaitu mewujudkan negara yang adil dan makmur sentosa.

"Partai Berkarya harus lulus Parliamentary Threshold dalam Pemilu Legislatif tahun depan, agar dapat melanjutkan cita-cita Pak Harto untuk mensejahterakan Bangsa dan menciptakan kehidupan masyarakat yang adil dan makmur" tulisnya.

Sebagai konsekuensi dari keluarnya dari Partai Golkar, wanita dengan nama lengkap Siti Hediati Hariyadi ini juga mengaku akan melepas jabatannya sebagai Anggota DPR, baik di Komisi IV maupun BKSAP.

Menyikapi hal tersebut. Politisi Golkar Malchias Mekeng, mengatakan, apa yang dilakukan Titiek Soeharto, adalah langkah pribadi yang tak bisa dilarang Partai Golkar.

"Ini kan pilihan pribadi. Beliau sebagai warga negara berhak menentukan sikap politiknya, dan partai Golkar tak bisa melarang," pungkasnya.

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid