Pemerintah sebut 35% penerima Kartu Prakerja sudah kembali bekerja-berwirausaha

Terdapat 5,5 juta penerima Program Kartu Prakerja dari 11 gelombang pendaftaran pada 2020.

Ilustrasi. Alinea.id/Dwi Setiawan

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyatakan, sebanyak 35% dari 5,5 juta penerima Program Kartu Prakerja pada 2020 telah kembali bekerja. Ini berdasarkan hasil survei Manajemen Pelaksana Program (PMO) dan dirilis Selasa (23/2).

"Program Kartu Prakerja juga mendorong ke pekerjaan dan kewirausahaan dan hal ini dapat dilihat dari hasil survei evaluasi yang dilakukan oleh PMO kepada jutaan penerima prakerja. Sebanyak 35% penerima awalnya menganggur," ujarnya.

Sebesar 17% dari total penerima Kartu Prakerja yang telah bekerja kini menjadi wirausaha. Sedangkan 18% sisanya menjadi pegawai atau pekerja lepas (freelance).

Program Kartu Prakerja diluncurkan pada 2020. Ia menjadi salah satu kegiatan untuk mempercepat pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19. Sepanjang tahun kemarin, pendaftaran dilakukan dalam 11 gelombang.

Airlangga melanjutkan, Kartu Prakerja juga terbukti sebagai instrumen perlindungan sosial yang menjaga daya beli penerimanya selain memberikan keterampilan dan menggenjot kompetensi.