Bos baru, Indosat siapkan belanja modal Rp30 triliun

Setelah memiliki bos baru, PT Indosat Tbk. (ISAT) ancang-ancang ekspansi dengan menyiapkan belanja modal US$2 miliar setara Rp30 triliun.

Komisaris Utama Waleed Mohamed Ebrahim Alsayed (tengah) berbincang bersama Direktur Utama Indosat Ooredoo Chris Kanter (kanan) dan Direktur Utama Indosat Ooredoo 2017-2018 Joy Wahjudi (kiri) usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di gedung Indosat Ooredoo, Jakarta, Rabu (17/10/2018). Pada RUPSLB tersebut Indosat Ooredoo menyetujui pergantian dan penetapan Dewan Direksi dan Dewan Komisaris dengan mengangkat Chris Kanter sebagai Direktur Utama Perseroan./ Antara Foto

Setelah memiliki bos baru, PT Indosat Tbk. (ISAT) ancang-ancang ekspansi dengan menyiapkan belanja modal US$2 miliar setara Rp30 triliun.

Direktur Utama Indosat Ooredoo Chris Kanter mengatakan perseroan menyiapkan belanja modal lebih dari US$2 miliar atau setara Rp30 triliun(kurs Rp15.000 per dollar AS).

"Saya meyakinkan pemegang saham karena komitmen belanja modal itu hal yang penting," kata Chris saat acara pisah-sambut Direktur Utama Indosat di Jakarta, Kamis (18/10).

Dia mengaku pihaknya telah meyakinkan pemegang saham Syeikh Abdullah dari Ooredoo untuk mengabulkan besaran belanja modal tersebut.

"Belum final, US$2 miliar itu masih lebih lagi, ini memang masif perubahan yang dilakukan, enggak bisa seadanya, kalau seadanya itu merugikan," katanya.