Bos OJK: Pasar modal pulih, lebih baik dari sebelum pandemi

Sektor ekonomi dan keuangan terus dalam proses pemulihan pada masa pandemi didukung dengan semakin membaiknya penanganan Covid-19.

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keungan (OJK) Wimboh Santoso. Foto Antara/Mohammad Ayudha

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut, seiring dengan membaiknya kondisi perekonomian, pasar modal di Indonesia telah pulih. Bahkan lebih baik dari sebelum masa pandemi Covid-19.

Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso mengatakan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) telah mencapai 6.693 pada 14 Januari 2022, lebih tinggi dibandingkan dengan sebelum pandemi, yakni 5.361,25.

"Dapat kami sampaikan, ini merupakan capaian peringkat ketiga terbaik di Asia," paparnya dalam Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2022 dan Peluncuran Taksonomi Hijau Indonesia, Kamis (20/1).

Kemudian, kapitalisasi pasarnya mencapai Rp8.252 triliun pada 30 Desember 2021. Capaian ini juga menjadi yang terbaik kedua di ASEAN setelah Thailand.

Selain itu, kenaikan juga terjadi pada jumlah investor pasar modal, mencapai 7,5 juta pada akhir 2021. Secara persentase kenaikan ini mencapai 93% dari tahun sebelumnya.