BRI rombak direksi dan bagi dividen Rp13,04 triliun

Pembagian dividen terdiri dari 30% dividen reguler Rp8,69 triliun dan dividen spesial 15% senilai Rp4,34 triliun

Pemerintah merombak jajaran Komisaris dan Direksi BRI/Sukirno

Emiten pelat merah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) merombak jajaran direksi dan membagikan dividen Rp13,04 triliun untuk tahun buku 2017.

Direktur Utama BRI Suprajarto mengatakan pembagian dividen terdiri dari 30% dividen reguler Rp8,69 triliun dan dividen spesial 15% senilai Rp4,34 triliun. Secara keseluruhan, dividen memiliki rasio 45% dari laba bersih tahun lalu Rp28,99 triliun.

"Secara keseluruhan dividen tunai ditetapkan Rp13,04 triliun atau Rp106,74 per saham," katanya dalam paparan publik, Kamis (22/3).

Pembagian dividen diputuskan dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) yang digelar di Gedung BRI. Khusus dividen bagian dari pemerintah, atas kepemilikan 57,27% saham, memiliki nilai Rp7,47 triliun.

Sisa laba, sebesar 55% atau senilai Rp15,94 triliun akan digunakan sebagai laba ditahan. Pembagian dividen tahun ini lebih tinggi dari rasio tahun sebelumnya sebesar 40% dengan nilai Rp10,47 triliun.