BSI targetkan salurkan KPR ke 14.000 nasabah di 2021

Target program BSI KPR Sejahtera adalah masyarakat berpenghasilan hingga Rp8 juta, dengan kategori golongan berpenghasilan tetap.

Direktur Retail Banking Bank Syariah Indonesia, Kokok Alun Akbar ketika menyaksikan secara virtual simbolis penandatanganan akad massal 1.500 nasabah BSI KPR Sejahtera, Selasa (13/04/2021). Dokumentasi BSI.

PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) atau BSI menargetkan bisa menyalurkan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) sebesar Rp2 triliun ke 14.000 nasabah di 2021.

Direktur Retail Banking Bank Syariah Indonesia Kokok Alun Akbar mengatakan, perseroan akan mengoptimalkan pangsa pasar dan database nasabah existing yang ada, serta membangun sinergi dengan developer di setiap daerah untuk memenuhi kebutuhan perumahan. 

“Kami ingin memberikan solusi kepada masyarakat agar dapat memiliki rumah, tentu sesuai prinsip syariah. Selain itu, kami juga berharap program BSI KPR Sejahtera dapat langsung membantu masyarakat untuk memiliki rumah pertamanya, serta juga tetap dapat memberikan kontribusi positif kepada perusahaan,” kata Kokok dalam keterangan resminya, Selasa (13/4).

Dia melanjutkan, target program BSI KPR Sejahtera adalah masyarakat berpenghasilan hingga Rp8 juta, termasuk joint income, dengan kategori golongan berpenghasilan tetap. Adapun segmen yang menjadi target market berasal dari karyawan seperti Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau instansi pemerintah, karyawan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), TNI/POLRI, dokter dan tenaga kesehatan, serta pegawai perusahaan swasta.

Sebagai informasi, BSI pada Selasa (13/4) melaksanakan akad massal 1.500 nasabah program BSI KPR Sejahtera di 17 Provinsi dengan total nominal Rp195 miliar. Program BSI KPR Sejahtera ini merupakan bentuk partisipasi dalam mendukung dan menjalankan program nasional Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) untuk membantu masyarakat agar dapat memiliki rumah dan BSI membantu dalam koridor sesuai prinsip syariah.