Kadin minta pemerintah terapkan non-tariff measures

Pemerintah harus dapat memastikan keberlangsungan industri dalam negeri menghadapi FTA.

NTM dinilai sebagai instrumen proteksi terhadap derasnya arus barang impor./ilustrasi Pixabay

Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mendorong pemerintah memperluas pemberlakuan non-tariff measures (NTM). NTM dinilai sebagai instrumen proteksi terhadap derasnya arus barang impor.

Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Perindustrian Johnny Darmawan mengatakan, setelah berlakunya perjanjian perdagangan bebas (FTA), tarif bea masuk tidak lagi dapat menghambat masuknya barang impor ke Indonesia. Sehingga, dibutuhkan peran pemerintah dalam menjaga keberlangsungan dunia industri dalam negeri.

Menurut Johnny, saat ini tarif bea masuk semakin mengecil akibat dampak diberlakukannya kesepakatan FTA. Maka, NTM akan menjadi andalan sebagai instrumen yang efektif memproteksi industri dalam negeri. 

Sehingga, harapannya persaingan usaha di dalam negeri tetap sehat. Industri nasional juga bisa berkembang dan berkelanjutan.

Selama ini, instrumen pemerintah untuk melindungi industri nasional dari FTA, dinilai masih sedikit dibandingkan dengan negara lain. Sehingga industri dalam negeri kurang kompetitif, ketika menghadapi FTA.