Direction-Zero C bisa mengurangi emisi karbon pada produksi beras

Direction-Zero C berfokus pengurangan emisi karbon pengelolaan nutrisi yang presisi dan pengelolaan air berkelanjutan.

Ilustrasi. Pixabay

Proyek Direction-Zero C digagas Nestle bersama International Rice Research Institute (IRRI) untuk mengurangi emisi karbon pada produksi beras.

Nestle Indonesia baru-baru ini menandatangani kerja sama dengan IRRI yang akan memberikan bantuan teknis dalam pemantauan dan pengurangan emisi terkait produksi beras.

Penandatanganan itu dilakukan secara simbolis oleh Presiden Direktur Nestle Indonesia, Ganesan Ampalavanar dan Director General IRRI, Jean Balie.

Direction-Zero C berfokus pada pengurangan emisi karbon pengelolaan nutrisi yang presisi dan pengelolaan air berkelanjutan. Proyek ini menggunakan beberapa inovasi dan alat digital yang dikembangkan oleh IRRI dan mitranya, di antaranya adalah Crop Manager for Rice-based Systems untuk pengelolaan nutrisi berbasis lokasi; sistem pengelolaan air yang disebut Alternate Wetting and Drying (AWD), dan Internet of Things berbasis AutoMon guna berbagi informasi untuk penjadwalan irigasi, pemantauan secara real-time, dan pelaporan. 

"Kami menyambut baik kerja sama dengan IRRI, karena langkah ini sejalan dengan ambisi kami untuk mengurangi separuh emisi pada 2030 dan mencapai net zero emisi karbon pada 2050," ujar Technical Director Nestle Indonesia, Jean-Luc De-Vuyst melalui rilis resminya Kamis (28/10)