Gandeng Kemenparekraf, BSI bidik pembiayaan UMKM pariwisata dan ekonomi kreatif

BSI telah menyiapkan beberapa strategi memberdayakan UMKM sektor parekraf, salah satunya dengan memberdayakan UMKM go digital.

Direktur Retail Banking Bank Syariah Indonesia, Kokok Alun (di layar paling kanan) ketika menjadi narasumber dalam acara yang diselenggarakan Kemenparekraf untuk pemberdayaan UMKM, Jumat (12/03/2021). Foto dokumentasi BSI.

PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) atau BSI menggandeng Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengoptimalkan pembiayaan UMKM, khususnya sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. 

Direktur Retail Banking Bank Syariah Indonesia Kokok Alun Akbar menyampaikan, pihaknya berharap dengan dukungan BSI, UMKM Indonesia bisa lebih maju dan dapat naik kelas. 

"Sebagai bank syariah yang inklusif dan melayani beragam segmen, BSI berkomitmen untuk dapat menjadi mitra dalam memberikan kebermanfaatan baik di dunia maupun akhirat kepada segenap nasabah. Termasuk UMKM khususnya ke sektor pariwisata dan ekonomi kreatif,” kata Kokok dalam keterangan resminya, Rabu (16/3).

Untuk memberdayakan UMKM, BSI telah menyiapkan beberapa strategi. Strategi tersebut antara lain sinergi bersama pemerintah dalam proses pembinaan UMKM melalui kegiatan inklusi keuangan dan pemberian fasilitas pembiayaan kepada UMKM binaan instansi, pemda, dan komunitas halal.

Kemudian BSI juga berusaha memberdayakan UMKM go digital dengan mendorong sentra produksi UMKM Binaan go digital, yang dihubungkan dengan e-commerce. BSI juga mendukung dan mendorong pelaku UMKM masuk ke ekosistem digital melalui kerjasama penyediaan layanan dan produk pendanaan perbankan dengan platform digital, seperti e-commerce yang terhubung dengan aplikasi pembiayaan UMKM BSI. Selain itu, BSI juga akan  membangun sentra bisnis UMKM di beberapa daerah.