Harga LPG nonsubsidi naik berkisar Rp1.600-Rp2.600 per kg
Kenaikan harga ini dalam rangka merespons tren peningkatan harga Contract Price Aramco (CPA) LPG yang terus meningkat sepanjang 2021.
PT Pertamina (Persero) per Sabtu (25/12), telah menaikkan harga liquified Petroleum gas (LPG) nonsubsidi berkisar antara Rp1.600-Rp2.600 per kg.
Pjs Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Sub Holding Pertamina Commercial & Trading Irto Ginting mengatakan, kenaikan harga ini dalam rangka merespons tren peningkatan harga Contract Price Aramco (CPA) LPG yang terus meningkat sepanjang 2021.
Di mana pada November 2021 mencapai US$847 per metrik ton, harga tertinggi sejak 2014 atau meningkat 57% sejak Januari 2021.
"Penyesuaian harga LPG nonsubsidi terakhir dilakukan 2017. Harga CPA November 2021 tercatat 74% lebih tinggi dibandingkan penyesuaian harga empat tahun yang lalu," kata Irto saat dihubungi Alinea.id, Senin (27/12).
Lebih lanjut dia mengatakan, besaran penyesuaian harga LPG nonsubsidi yang porsi konsumsi nasionalnya sebesar 7,5% berkisar antara Rp1.600-Rp2.600 per kg.