IFC investasi di GoTo senilai US$150 juta dengan skema private placement

Investasi strategis IFC di GoTo merefleksikan visi bersama untuk meningkatkan akses dan peluang di Indonesia.

Logo Goto. Foto istimewa

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO), ekosistem digital terbesar Indonesia, dan International Finance Corporation (IFC), bagian dari Grup Bank Dunia dan lembaga pembangunan global terbesar dengan fokus pada sektor swasta di pasar negara berkembang, pada hari ini, mengumumkan kemitraan untuk mendorong inklusi keuangan dan keberlanjutan di Indonesia.

Kesepakatan tersebut mencakup investasi sampai dengan US$150 juta (setara sekitar Rp2,30 triliun), serta menegaskan komitmen bersama untuk memperluas manfaat ekonomi digital dan menjawab tantangan perubahan iklim.

Investasi strategis IFC di GoTo merefleksikan visi bersama untuk meningkatkan akses dan peluang di Indonesia. Hal ini juga menegaskan posisi terdepan GoTo dalam praktik lingkungan, sosial, dan tata kelola (LST) di kawasan ini, serta reputasi global IFC sebagai pendukung praktik terbaik LST. Para pihak akan berkolaborasi dalam mendorong pendalaman inklusi keuangan di Indonesia, di mana 97 juta masyarakat berusia dewasa belum atau kurang mendapatkan akses ke layanan perbankan (unbanked), serta memperkuat dan meningkatkan strategi dan implementasi LST Perseroan. 

"Kami bangga dapat bermitra dengan IFC, yang merupakan pemimpin di bidang pembangunan berkelanjutan, sejalan dengan tujuan bersama kedua belah pihak untuk mewujudkan dampak signifikan bagi masyarakat dan bumi," jelas Direktur Utama Grup GoTo Patrick Walujo, dalam keterangan resminya, Selasa (3/10).

Kemitraan ini akan memberikan dukungan lebih lanjut bagi bisnis GoTo seiring langkah perseroan menjawab kebutuhan para pengguna, termasuk konsumen, mitra pengemudi, dan pedagang, untuk memenuhi kebutuhan dan mewujudkan cita-cita mereka.